Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kompas.com Terima Anugerah "Contributing Media" dari Perhumas

SEMARANG, KOMPAS.com - Kompas.com menerima anugerah dari Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas) untuk kategori Contributing Media.

Kompas.com menjadi satu-satunya media berita yang menerima penghargaan tersebut.

Menurut juri dari Perhumas, kategori Contributing Media diberikan untuk menghormati media yang telah memberikan pelaporan tentang keberadaan dan kontribusi Perhumas atau kehumasan secara seimbang selama lebih dari setahun.

Selain itu, media tersebut juga telah mengembangkan hubungan yang saling menguntungkan dan dengan data liputan yang baik.

Dewan juri menerima masukan serta evaluasi terhadap tokoh yang dinominasikan atas kegiatan selama kurun waktu November 2022 hingga Juli 2023.

"Kami memutuskan untuk memilih Kompas.com untuk menerima Anugerah Perhumas," kata juri membacakan keputusannya di acara tahunan Konvensi Humas Indonesia 2023, Hotel Patra Semarang, Sabtu (2/9/2023).

Penghargaan tersebut diterima secara langsung oleh Wakil Redaktur Pelaksana Kompas.com Ana Shofiana S mewakili Pimred Kompas.com Wisnu Nugroho.

"Selamat untuk Kompas.com," kata Ketua Umum Perhumas Boy Kelana Soebroto saat penyerahan piagam dan pin.

Perhumas merupakan organisasi profesi Humas atau Public Relations yang dikelola secara independen dan non-profit oriented atau nirlaba.

Organisasi ini didirikan pada 15 Desember 1972, yang saat ini didukung oleh 18 Badan Pengurus Cabang (BPC) aktif serta beranggotakan lebih dari 3.000 praktisi Humas yang tersebar di seluruh Indonesia.

Perhumas memiliki agenda kegiatan tahunan yakni Konvensi Humas Indonesia (KHI) yang diselenggarakan rutin di berbagai kota di seluruh Indonesia. Untuk penyelenggaraan tahun 2024, Konvesi Humas Indonesia akan dilangsungkan di Denpasar, Bali.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/09/02/192448865/kompascom-terima-anugerah-contributing-media-dari-perhumas

Terkini Lainnya

Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Tren
Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Tren
Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Tren
Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Tren
Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke