Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dua Pesawat Ukraina Bertabrakan, Tiga Pilot Angkatan Udara Tewas

KOMPAS.com - Tiga pilot Ukraina tewas akibat tabrakan maut di langit dekat Kota Zhytomyr, sekitar 140 kilometer sebelah barat Kyiv, Jumat (25/8/2023).

Angkatan Udara Ukraina dalam sebuah pernyataan resmi mengatakan, insiden tersebut melibatkan dua pesawat L-39.

"Ini adalah kehilangan yang menyakitkan dan tidak dapat diperbaiki bagi kita semua," ujar Angkatan Udara saat menyampaikan belasungkawa, dikutip dari CNN, Sabtu (26/8/2023).

Juice, salah satu dari tiga korban

Juru Bicara Angkatan Udara Yuriy Ihnat mengungkapkan, tiga pilot yang terlibat kecelakaan termasuk Andriy Pilshchykov yang kerap disapa Juice.

Juice adalah pilot pesawat tempur MiG-29, dan menjadi bagian dari unit bernama "Ghost of Kyiv" yang membela Ukraina bagian tengah dan utara pada awal pertempuran.

Juice dalam wawancara tahun lalu mengatakan, dirinya mendapat julukan itu saat melakukan perjalanan ke Amerika Serikat.

Menurutnya, teman-teman memberi nama panggilan Juice lantaran dia tidak minum alkohol dan selalu meminta jus.

Dikutip dari Reuters, Minggu (27/8/2023), Ihnat pun menggambarkan sosok Pilshchykov alias Juice sebagai mega talenta dan pemimpin reformasi.

Dia sangat memimpikan untuk menerbangkan jet tempur F-16 di langit Ukraina. Namun, harapannya pupus saat Ukraina baru saja mendapat kepastian bantuan F-16 dari negara Barat.

"Tetapi sekarang pesawat-pesawat Amerika sudah benar-benar berada di depan mata, dia tidak akan menerbangkannya," kata dia.

Kronologi belum diungkap

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan, investigasi sedang berlangsung untuk menyelidiki penyebab kecelakaan maut dua pesawat tempur terjadi.

"Masih terlalu dini untuk membahas perinciannya. Tentu saja, semua keadaan akan diklarifikasi," tutur Zelensky.

"Ukraina tidak akan pernah melupakan siapa pun yang membela langit bebas Ukraina," lanjutnya.

Di sisi lain, radio Svoboda sempat membagikan sisa-sisa pesawat yang menghitam dan hancur tengah dipindahkan dari lapangan di Desa Sinhury, sekitar 10 kilometer selatan Zhytomyr.

Tampak dalam video, seorang pria yang tidak disebutkan namanya mengatakan, telah mendengar ledakan di udara, tepatnya di atas sebuah gedung sekolah.

Tak lama, dua buah pesawat pun jatuh diiringi dengan asap dan api.

Sementara itu, seorang wanita turut menggambarkan, melihat dua pesawat terbang semakin mendekat satu sama lain sebelum kecelakaan terjadi.

Analis militer dan mantan pilot Roman Svitan mengatakan, tabrakan maut antara dua pesawat ini kemungkinan besar berkaitan dengan formasi terbang.

Dia menyampaikan, jarak standar antarpesawat adalah 50-70 meter. Akan tetapi, terkadang pesawat terbang secara praktis akan saling bertumpukan pada jarak 3-4 meter.

L-39 sendiri sebenarnya dapat menjadi pesawat tempur, pesawat serang, pengebom, maupun pesawat latih.

Namun demikian, dalam formasi terbang, terutama di ketinggian rendah, tidak ada waktu untuk melepaskan diri dari pesawat.

"Tidak ada waktu untuk melontarkan diri," tandasnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/08/27/090000665/dua-pesawat-ukraina-bertabrakan-tiga-pilot-angkatan-udara-tewas

Terkini Lainnya

4 Suplemen yang Dapat Membahayakan Jantung, Salah Satunya Ekstrak Bawang Putih

4 Suplemen yang Dapat Membahayakan Jantung, Salah Satunya Ekstrak Bawang Putih

Tren
Banyak Aturan Ditunda Usai Tuai Penolakan, Pemerintah Dinilai Sembrono dalam Membuat Kebijakan

Banyak Aturan Ditunda Usai Tuai Penolakan, Pemerintah Dinilai Sembrono dalam Membuat Kebijakan

Tren
Apa Indikator Orang Gemuk Disebut Obesitas? Simak Tandanya Berikut Ini

Apa Indikator Orang Gemuk Disebut Obesitas? Simak Tandanya Berikut Ini

Tren
Duduk Perkara Anak Angelina Jolie-Brad Pitt Ingin Hapus Nama Keluarga dari Sang Ayah

Duduk Perkara Anak Angelina Jolie-Brad Pitt Ingin Hapus Nama Keluarga dari Sang Ayah

Tren
Pilihan Ikan untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi, Bantu Cegah Serangan Jantung

Pilihan Ikan untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi, Bantu Cegah Serangan Jantung

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 8-9 Juni 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 8-9 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Izin Tambang untuk Ormas Keagamaan | Tapera Ditunda

[POPULER TREN] Izin Tambang untuk Ormas Keagamaan | Tapera Ditunda

Tren
Jelang Puncak Haji, Bus Selawat Sementara Setop Layani Jemaah

Jelang Puncak Haji, Bus Selawat Sementara Setop Layani Jemaah

Tren
Bikin Ilmuwan Bingung, Ini 13 Misteri Alam Semesta yang Belum Terpecahkan

Bikin Ilmuwan Bingung, Ini 13 Misteri Alam Semesta yang Belum Terpecahkan

Tren
Mungkinkah 'Psywar' Penonton Pengaruhi Hasil Akhir Pertandingan Sepak Bola?

Mungkinkah "Psywar" Penonton Pengaruhi Hasil Akhir Pertandingan Sepak Bola?

Tren
Asal-usul Nama Borneo, Sebutan Lain dari Pulau Kalimantan

Asal-usul Nama Borneo, Sebutan Lain dari Pulau Kalimantan

Tren
Jokowi Beri Izin Tambang, NU Gercep Bikin PT tapi Muhammadiyah Emoh Tergesa-gesa

Jokowi Beri Izin Tambang, NU Gercep Bikin PT tapi Muhammadiyah Emoh Tergesa-gesa

Tren
Kronologi Bos Rental Mobil Asal Jakarta Dikeroyok Warga hingga Tewas di Pati

Kronologi Bos Rental Mobil Asal Jakarta Dikeroyok Warga hingga Tewas di Pati

Tren
Nilai Tes Ulang Rekrutmen BUMN Lebih Rendah dari yang Pertama, Masih Berpeluang Lolos?

Nilai Tes Ulang Rekrutmen BUMN Lebih Rendah dari yang Pertama, Masih Berpeluang Lolos?

Tren
Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1445 H Jatuh pada Senin 17 Juni 2024

Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1445 H Jatuh pada Senin 17 Juni 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke