Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Banyak Hewan Mati Disebut sebab Makhluk Misterius Chupacabra, Apa Itu?

KOMPAS.com - Makhluk misterius pengisap darah yang santer di kawasan Amerika Selatan, chupacabra, dilaporkan terlihat di Kota Oruro, Bolivia.

Penampakan yang diduga binatang mitos tersebut muncul dalam rekaman drone pada awal bulan ini.

Dikutip dari New York Post, Rabu (7/6/2023), sosok bayangan berkaki dua tampak berjalan di tengah lapangan terbuka.

Tertangkapnya bayangan sosok mirip chupacabra kian meneror masyarakat karena terjadi tak lama setelah beberapa sapi, llama, dan alpaka ditemukan mati dengan sebagian besar darah terkuras habis.

Belum lagi, adanya luka di bagian leher membuat penduduk setempat percaya bahwa hewan-hewan tersebut menjadi korban dari makhluk pengisap darah chupacabra.

Pembuat film lokal, Carla Flores turut menganalisis, penampakan sosok misterius terlihat seperti anjing. Namun, anehnya, makluk itu memiliki punuk di bagian belakangnya.

"Melihat gambarnya, punuk itu posisinya sama dengan chupacabra," kata Carla Flores, dikutip dari Daily Mail, Rabu (14/6/2023).

Di sisi lain, pejabat pemerintah Challapata, Oruro, Bolivia, Lucio Portugal menegaskan, belum bisa memastikan apakah chupacabra terlihat dalam kamera drone.

"Kami tidak tahu apakah itu chupacabra atau bukan," ujarnya.

Kendati demikian, menurut dia, darah hewan-hewan yang mati terlihat seperti disedot dari leher hingga perut.

Penduduk setempat pun telah mendirikan pagar di sekitar ternak untuk mencegah serangan chupacabra.

Teror serangan chupacabra

Tak lama sebelum kejadian ini, chupacabra diduga menjadi penyebab atas kematian sekawanan ayam, kalkun, dan bebek di Chimaltenango, Guatemala pada 11 Juni 2023.

Dikutip dari pemberitaan Mirror, Rabu, total 75 hewan mati juga ditemukan di wilayah yang sama pada 24 Maret 2023.

Namun, belum jelas apakah penduduk setempat langsung mengambil tindakan untuk mencegah kematian puluhan unggas itu.

Masih tahun ini, tepatnya pada Mei 2023, chupacabra juga disebut bertanggung jawab atas kematian seekor domba jantan di Meksiko.

Domba itu ditemukan mati di pedesaan Leona Vicario, sekitar 25 mil sebelah barat Cancun, Meksiko.


Beberapa penduduk percaya bahwa kucing liar menjadi penyebab kematiannya. Namun, tak jarang yang mengaitkan dengan makhluk pengisap darah karena bekas gigitan misterius di leher domba.

Adapun jauh sebelum rentetan kejadian tahun ini, dugaan penampakan chupacabra di Amerika muncul sejak 1970-an, termasuk di Amerika Serikat dan Chile.

Sayangnya, semua penampakan yang dilaporkan diabaikan dan dianggap sebagai anekdot karena kurang bukti.

Bentuk makhluk pengisap darah chupacabra

Sebagai salah satu mitos yang hidup di wilayah Amerika, chupacabra disebut menyerang hewan lain dan mengonsumsi darahnya.

Nama chupacabra sendiri berasal dari bahasa Spanyol, yaitu chupar yang berarti mengisap dan cabra berarti kambing. Jadi, arti dari nama chupacabra adalah kambing pengisap.

Dilansir dari Kompas.com (15/11/2021), terdapat beberapa kesaksian yang mendeskripsikan rupa dari hewan vampir ini.

Namun, hampir semua saksi memberikan keterangan yang berbeda.

Saksi yang mengaku pernah melihat hewan ini menyebutkan bahwa tubuh chupacabra mirip kanguru dengan mata besar berwarna merah.

Ada pula saksi mata yang mengaku melihat hewan ini dan mendeskripsikannya sebagai makhluk mirip anjing, tetapi tidak berbulu.

Tak sampai di situ, saksi lain mengatakan bahwa chupacabra adalah makhluk dari galaksi lain. Makhluk ini juga didefinisikan sebagai hewan buas setengah manusia.

Sebab, kesaksian menyebutkan jika hewan ini sempat berdiri di atas dua kaki, sekali pun dia memiliki empat kaki.

Hewan ini pun masih merupakan teka-teki yang belum dapat dibuktikan oleh para ilmuwan.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/06/17/143000665/banyak-hewan-mati-disebut-sebab-makhluk-misterius-chupacabra-apa-itu-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke