Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengapa Ayam Punya Sayap, tapi Tak Bisa Terbang?

Unggahan tersebut pertama kali dibagikan oleh akun Twitter ini, Rabu (14/6/2023).

"Mengapa ayam punya sayap tapi tidak bisa terbang," tulisnya.

Hingga Kamis (15/6/2023), unggahan tersebut tayang sebanyak 48.900 kali dan disukai 537 pengguna Twitter.

Lalu, benarkah ayam tidak bisa terbang meskipun memiliki sayap?

Struktur dan ukuran tubuh ayam

Dokter hewan Institut Pertanian Bogor (IPB) Supratikno mengungkapkan, ayam sesungguhnya tetap bisa terbang.

"Ayam sebetulnya bisa terbang, namun tidak jauh," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (15/6/2023).

Ia menjelaskan, ayam memiliki struktur dan ukuran sayap yang tidak mendukung untuk terbang jauh.

Ayam memiliki bentuk sayap yang pendek dan bulat. Itu membuat ayam cenderung hanya bisa sedikit terbang dengan mengepakkan sayapnya, bukan melayang seperti burung.

Sementara burung memiliki struktur sayap yang memungkinkannya melakukan berbagai gerakan, termasuk mengangkat tubuh dan terbang yang stabil.

Dosen bidang Anatomi, Histologi, dan Embriologi (AHE) itu menambahkan, ukuran sayap ayam tidak sesuai dengan ukuran tubuhnya.

"Ukuran tubuh ayam jauh lebih besar dibandingkan dengan ukuran sayap yang mampu untuk membuat dia terbang," jelasnya.

Ia menyebut, kondisi tersebut berbeda dengan entok dan angsa.

Walaupun ketiga unggas ini termasuk jenis hewan yang banyak hidup di atas tanah (terestrial), ukuran sayap entok dan angsa memungkinkan untuk terbang pada saat bermigrasi.

Selain ayam, burung lain, seperti burung unta dan kasuari juga sama-sama punya sayap tapi tidak untuk terbang.

Dilansir dari Chicken Scratch, berikut fungsi sayap pada ayam:

1. Memanjat, melompat, dan menjaga keseimbangan

Ayam menggunakan sayap untuk menjaga keseimbangan saat memanjat atau melompat. Sementara kaki ayam digunakan untuk mendorong tubuhnya dari tanah.

2. Menunjukkan dominasi

Ayam dapat melebarkan sayap untuk terlihat lebih besar, mengintimidasi, dan menunjukkan dominasi terhadap unggas lainnya.

3. Melarikan diri dari predator

Ketika ayam perlu melarikan diri dari pemangsa, sayap akan membantunya bergerak lebih cepat dan mengubah arah.

4. Mandi debu

Saat ayam mandi debu, mereka menggunakan sayap untuk menyebarkan debu ke seluruh bulu.

Debu membantu menyerap kelebihan minyak dan kotoran, serta menghilangkan parasit seperti tungau dan kutu.

5. Memamerkan kecantikan

Beberapa ras ayam memiliki bulu yang berwarna-warni. Unggas ini akan merentangkan sayap untuk memamerkan bulunya yang cantik.

6. Mencari pasangan

Ayam akan membentangkan sayap dan membusungkan dada untuk menarik pasangan. Kemudian, mereka menggoyangkan tubuh untuk memamerkan bulu dan memikat ayam lain.

7. Melindungi anak ayam

Induk dan ayam pejantan menggunakan sayap untuk melindungi dan menjaga anak-anaknya. Induk ayam juga menggunakan sayapnya untuk membuat anak ayam tetap hangat dan nyaman.

8. Pertahanan diri

Selain kabur, sayap menjadi senjata bagi ayam. Mereka akan melindungi diri dari predator dengan cara melebarkan dan memukul lawan menggunakan sayap.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/06/15/190500065/mengapa-ayam-punya-sayap-tapi-tak-bisa-terbang-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke