Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Senyum dan Tepuk Tangan Gubernur Lampung Usai Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengumumkan akan mengambil alih perbaikan jalan rusak di Provinsi Lampung.

Hal itu disampaikannya usai meninjau jalan rusak di Lampung, Jumat (5/5/2023).

Menurutnya, terdapat 15 ruas jalan di provinsi tersebut yang akan diperbaiki oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Saat Jokowi mengumumkan pengambilalihan perbaikan jalan itu, reaksi Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mendapat sorotan.

Dalam kesempatan tersebut, Arinal berada di belakang Jokowi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Arinal tertangkap kamera langsung tersenyum dan ikut bertepuk tangan bersama para wartawan usai Jokowi menyebut pemerintah akan mengambil alih perbaikan jalan.

"Karena memang sudah lama, ya akan diambil alih oleh pemerintah pusat," kata Jokowi, dikutip dari Kompas TV (5/5/2023).

Anggarkan Rp 800 miliar

Untuk memperbaiki jalan di Lampung, pemerintah akan menganggarkan dana sebesar Rp 800 miliar.

Jokowi menyebut, perbaikan akan dilakukan Kementerian PUPR pada Juli 2023.

"Pembangunannya akan dimula di bulan Juli, karena harus tender dahulu. Saya sudah perintahkan Menteri PUPR," dikutip dari pemberitaan Kompas.com (5/5/2023).

Kendati demikian, ia menyebut Pemerintah Provinsi Lampung dan kabupaten juga memiliki tanggung jawab perbaikan beberapa luas jalan.

Jokowi mengingatkan, setiap jalan di Indonesia memiliki penanggung jawab masing-masing.

Pemerintah pusat bertanggung jawab atas jalan nasional, gubernyr bertanggung jawab atas jalan provinsi, dan bupati atau wali kota bertanggung jawab atas jalan kabupaten/kota.

Khusus untuk Lampung, pemerintah mengambil alih perbaikan karena sudah lama rusak.

Keluhan warga

Dalam video yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden, beberapa warga menyuarakan keluhannya atas kondisi jalan di daerahnya.

Salah satunya disampaikan oleh seorang ibu bernama Yati. Ia mengaku sedih ketika musim hujan tiba.

Pasalnya, ia harus melalui jalan yang berlumpur ketika mengantar-jemput anaknya di sekolah.

"Saya tiap hari lewat ini kalau wayahe (pada saat) hujan itu kayanya pengen nangis rasanya, tiap hari, karena jemput anak sekolah di sini, tiap hari pagi sore," ujar Yati.

Bahkan, ia menggambarkan buruknya kondisi jalan di daerahnya seperti sayur pecel yang diulek di dalam cobek.

"Yang parah itu kan yang (titik) mau masuk gitu persis bener kaya pecel diulek. Lumpur semua. Jalannya parah bener," curhatnya.

(Sumber: Kompas.com/Dian Erika Nugraheny, Ardito Ramadhan, Tri Purna Jaya | Editor: Dani Prabowo, Novianti Setuningsih, Teuku Muhammad Valdy Arief)

https://www.kompas.com/tren/read/2023/05/06/081500865/senyum-dan-tepuk-tangan-gubernur-lampung-usai-jokowi-ambil-alih-perbaikan

Terkini Lainnya

Arab Saudi Uji Coba Taksi Terbang Tanpa Awak di Musim Haji 2024

Arab Saudi Uji Coba Taksi Terbang Tanpa Awak di Musim Haji 2024

Tren
Kapan Waktu yang Tepat Calon Karyawan Bertanya soal Gaji?

Kapan Waktu yang Tepat Calon Karyawan Bertanya soal Gaji?

Tren
Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 70? Berikut Jadwal, Cara Daftar, Syaratnya

Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 70? Berikut Jadwal, Cara Daftar, Syaratnya

Tren
Menko PMK Sebut Judi Online Bahaya, tapi Korbannya Akan Diberi Bansos

Menko PMK Sebut Judi Online Bahaya, tapi Korbannya Akan Diberi Bansos

Tren
KA Blambangan Ekspres dan Banyubiru Kini Gunakan Kereta Ekonomi New Generation, Cek Tarifnya

KA Blambangan Ekspres dan Banyubiru Kini Gunakan Kereta Ekonomi New Generation, Cek Tarifnya

Tren
Jemaah Haji Indonesia Berangkat ke Arafah untuk Wukuf, Ini Alur Perjalanannya

Jemaah Haji Indonesia Berangkat ke Arafah untuk Wukuf, Ini Alur Perjalanannya

Tren
Cara Mengubah Kalimat dengan Format Huruf Besar Menjadi Huruf Kecil di Google Docs

Cara Mengubah Kalimat dengan Format Huruf Besar Menjadi Huruf Kecil di Google Docs

Tren
Lolos SNBT 2024, Ini UKT Kedokteran UGM, Unair, Unpad, Undip, dan UNS

Lolos SNBT 2024, Ini UKT Kedokteran UGM, Unair, Unpad, Undip, dan UNS

Tren
Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN 2024, Klik kip-kuliah.kemdikbud.go.id

Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN 2024, Klik kip-kuliah.kemdikbud.go.id

Tren
Cara Cek Lokasi Faskes dan Kantor BPJS Kesehatan Terdekat secara Online

Cara Cek Lokasi Faskes dan Kantor BPJS Kesehatan Terdekat secara Online

Tren
Ramai soal Video WNA Sebut IKN 'Ibukota Koruptor Nepotisme', Jubir OIKN: Bukan di Wilayah IKN

Ramai soal Video WNA Sebut IKN "Ibukota Koruptor Nepotisme", Jubir OIKN: Bukan di Wilayah IKN

Tren
Pos Indonesia Investasi Robot untuk Efisiensi Gaji, Ekonom: Perlu Analisis Lagi

Pos Indonesia Investasi Robot untuk Efisiensi Gaji, Ekonom: Perlu Analisis Lagi

Tren
Jawaban Anies soal Isu Duet dengan Kaesang, Mengaku Ingin Fokus ke Koalisi

Jawaban Anies soal Isu Duet dengan Kaesang, Mengaku Ingin Fokus ke Koalisi

Tren
Denmark Tarik Peredaran Mi Samyang karena Terlalu Pedas, Bagaimana dengan Indonesia?

Denmark Tarik Peredaran Mi Samyang karena Terlalu Pedas, Bagaimana dengan Indonesia?

Tren
Lolos SNBT 2024, Apakah Boleh Tidak Diambil? Ini Penjelasannya

Lolos SNBT 2024, Apakah Boleh Tidak Diambil? Ini Penjelasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke