Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BMKG: Cuaca Ekstrem di Bogor, Waspada Hujan Lebat 18 Oktober 2022

Pemerintah Kota (Pemkot) Kota Bogor, Jawa Barat bahkan menetapkan status darurat bencana di Kota Bogor hingga Desember 2022 nanti.

"Prediksi perkiraan kondisi cuaca ke depan, maka saya memutuskan untuk menetapkan Kota Bogor kondisinya tanggap darurat bencana sampai tanggal 31 Desember 2022," kata Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dikutip dari Kompas.com, 13 Oktober 2022.

Berikut ini prediksi cuaca Kota Bogor untuk 3 hari ke depan. 

Cuaca Kota Bogor

Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Barat Indra Gustari menjelaskan, wilayah Kota Bogor menurutnya telah memasuki musim penghujan. 

“Sebagian besar Kota Bogor memang hujan tinggi sepanjang tahun. Sebagain lainnya, wilayah utara dan timurnya juga sudah memasuki awal musim (penghujan) sejak akhir Agustus/awal september yang lalu,” ujar Indra dihubungi Kompas.com, Sabtu (15/10/2022).

Lebih lanjut, Indra juga menjelaskan, untuk perkiraan cuaca selama 3 hari ke depan, pihaknya meminta masyarakat harus mewaspadai potensi hujan lebat yang terjadi pada tanggal 18 Oktober 2022.

“Waspada potensi hujan lebat tanggal 18 Oktober 2022 yang dapat disertai kilat, petir dan angin kencang pada pagi menjelang siang hingga malam hari,” ujar Indra.

Selengkapnya, berikut ini potensi cuaca selama 3 hari ke depan di Kota Bogor:

16 Oktober 2022

  • Pagi: berawan
  • Siang-Sore: hujan ringan -sedang
  • Malam: berawan-hujan ringan
  • Dini hari: berawan-hujan ringan

17 Oktober 2022

  • Pagi: berawan
  • Siang-sore: hujan ringan-sedang
  • Malam: hujan ringan-sedang
  • Dini hari: berawan-hujan ringan

18 Oktober 2022

  • Pagi: berawan-hujan ringan
  • Siang-sore: hujan sedang-lebat
  • Malam: hujan sedang-lebat
  • Dini hari: berawan-hujan ringan

Untuk diketahui, intensitas curah hujan untuk masing-masing karegori yakni sebagai berikut:


Kondisi angin

Sementara itu, untuk kondisi angin, suhu dan kelembaban udara untuk 3 hari ke depan yakni sebagai berikut:

16 Oktober 2022

  • Arah angin: timur-tenggara
  • Kecepatan (km/jam): 5-30
  • Suhu: 23-32 derajat celcius
  • Kelembaban udara (persen): 60-95

17 oktober 2022

  • Arah angin: timur-tenggara
  • Kecepatan angin (km/jam): 5-30
  • Suhu: 23-32 derajat celcius
  • Kelembaban udara (persen): 60-95

18 Oktoner 2022

  • Arah angin: timur-tenggara
  • Kecepatan angin (km/jam): 5-35
  • Suhu: 22-32 derajat celcius
  • Kelembaban udara (persen): 60-98

Untuk infromasi lebih lanjut terkait update cuaca Kota Bogor bisa mengakses ke alamat web: https://bogor.jabar.bmkg.go.id atau https://www.bmkg.go.id

https://www.kompas.com/tren/read/2022/10/16/060000965/bmkg--cuaca-ekstrem-di-bogor-waspada-hujan-lebat-18-oktober-2022

Terkini Lainnya

Selain Kepala Otorita Mundur, Berikut 5 Sorotan soal Pembangunan IKN

Selain Kepala Otorita Mundur, Berikut 5 Sorotan soal Pembangunan IKN

Tren
Minum Apa biar Gula Darah Cepat Turun? Coba 6 Rebusan Berikut

Minum Apa biar Gula Darah Cepat Turun? Coba 6 Rebusan Berikut

Tren
Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 6-7 Juni 2024, Mana Saja?

Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 6-7 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
[POPULER TREN] Instansi dengan Formasi CPNS 2024 Terbanyak | Penumpang United Airlines Alami Sakit Misterius

[POPULER TREN] Instansi dengan Formasi CPNS 2024 Terbanyak | Penumpang United Airlines Alami Sakit Misterius

Tren
Tak Banyak yang Tahu, Ini 5 Rahasia Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan

Tak Banyak yang Tahu, Ini 5 Rahasia Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan

Tren
Pakai Jasa Pendorong Ilegal, 5 Anggota Jemaah Haji Indonesia Berurusan dengan Polisi Arab Saudi

Pakai Jasa Pendorong Ilegal, 5 Anggota Jemaah Haji Indonesia Berurusan dengan Polisi Arab Saudi

Tren
Cerita Warga yang Alami 'Blackout' di Sumatera: Tak Bisa Masak Nasi, Borong Genset agar Es Krim Tak Mencair

Cerita Warga yang Alami "Blackout" di Sumatera: Tak Bisa Masak Nasi, Borong Genset agar Es Krim Tak Mencair

Tren
Terobosan Baru, Alat Kontrasepsi Gel KB untuk Pria, Seberapa Efektif?

Terobosan Baru, Alat Kontrasepsi Gel KB untuk Pria, Seberapa Efektif?

Tren
China Angkut Bebatuan dari Sisi Terjauh Bulan, Apa Tujuannya?

China Angkut Bebatuan dari Sisi Terjauh Bulan, Apa Tujuannya?

Tren
Pelanggan PLN yang Terdampak Pemadaman Listrik Total Berhak Dapat Kompensasi, Berapa Besarannya?

Pelanggan PLN yang Terdampak Pemadaman Listrik Total Berhak Dapat Kompensasi, Berapa Besarannya?

Tren
Perbedaan Seragam Astronot Putih dan Oranye, Berikut Masing-masing Fungsinya

Perbedaan Seragam Astronot Putih dan Oranye, Berikut Masing-masing Fungsinya

Tren
5 Negara dengan Cuti Melahirkan Paling Lama, Ada yang sampai 14 Bulan

5 Negara dengan Cuti Melahirkan Paling Lama, Ada yang sampai 14 Bulan

Tren
WHO: Warga Gaza Mulai Makan Pakan Ternak dan Minum Air Limbah

WHO: Warga Gaza Mulai Makan Pakan Ternak dan Minum Air Limbah

Tren
Ini Syarat Pekerja Dapat Cuti Melahirkan 6 Bulan Sesuai dengan UU KIA

Ini Syarat Pekerja Dapat Cuti Melahirkan 6 Bulan Sesuai dengan UU KIA

Tren
Aturan UU KIA: Cuti Melahirkan Sampai 6 Bulan Berlaku Kapan, untuk Siapa, dan Gajinya

Aturan UU KIA: Cuti Melahirkan Sampai 6 Bulan Berlaku Kapan, untuk Siapa, dan Gajinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke