Baju Dolomani yang dikenakan Jokowi itu memiliki corak merah dengan sulaman bermotif bunga rongo di tepi baju hingga kerahnya yang terbuat dari benang emas dan perak.
Baju Dolomani merupakan pakaian adat dari Buton, Sulawesi Tenggara.
"Ini baju dari Buton, Sulawesi Tenggara. Ini Baju Dolomani dari Buton," ucap Jokowi, dilansir dari Kompas.com (17/8/2022).
Pakaian adat Dolomani itu terdiri dari baju, celana, sarung, dan kopiah.
Selain itu, baju Dolomani juga dilengkapi dengan kotango (baju dalaman), sulepe (ikat pinggang), ewanga (keris atau badik), dan katuko (tongkat) saat dikenakan.
Lantas, apa makna pakaian adat Dolomani yang dikenakan Presiden Jokowi?
Makna baju Dolomani
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Baubau Wa Ode Nursanti Monianse menuturkan bahwa baju Dolomani merupakan pakaian adat Kesultanan Buton.
Pakaian adat itu kerap dikenakan oleh Sultan Buton ke-35, Sultan Muhamad Ali, dan dipakai dalam acara-acara resmi kesultanan.
Dikutip dari Kompas.com (15/8/2022), berikut makna bajo Dolomani:
1. Perjalanan seorang pemimpin
Menurut Nursanti, baju Dolomani memiliki sejumlah filosofi. Salah satunya yaitu sulaman bermotif bunga rongo yang melambangkan makna perjalanan seorang pemimpin.
Motif bunga ini bermula dari bawah, lalu naik ke atas, yang menggambarkan perjalanan seorang pemimpin.
Kemudian, motif tersebut akan turun lagi ke bawah. Maknanya, pada akhirnya pemimpin akan turun kembali menjadi rakyat biasa.
2. Waspada terhadap bahaya
Adapun makna ornamen tumbuhan dengan buah yang manis di baju Dolomani, menggambarkan bahwa sultan harus waspada terhadap bahaya yang mengancam daerahnya.
3. Membawa kesejahteraan bagi rakyat
Baju Dolomani juga terdiri dari kopiah berornamen bunga dan tulisan kaligrafi "Maulana".
Detail ini bermakna bahwa seorang pemimpin harus mampu membawa kesejahteraan, amanah, dan mengutamakan kepentingan rakyat daripada pribadi.
Di sisi atas kopiah Dolomani, terdapat sulaman "kamba manuru" yang merupakan nama bunga dalam bahasa setempat (Wolio).
"Kamba" berarti bunga sementara "manuru" berarti "sejahtera". Artinya, seorang pemimpin memiliki tugas utama untuk menyejahterakan rakyatnya.
Keunikan baju Dolomani Jokowi
Meskipun demikian, ada yang berbeda dengan baju Dolomani yang dikenakan Presiden Jokowi pada upacara HUT ke-77 RI.
"Memang ini tidak lazim, biasanya warna hitam tapi ini dipesan warna merah jadi dibuatkan warna merah, karena suasana hari kemerdekaan, lagi tren merah putih," ujar Nursanti.
Pakaian adat yang pernah dipakai Jokowi
Baju Dolomani bukan merupakan pakaian adat pertama yang dikenakan Presiden Jokowi.
Setidaknya, ada 9 pakaian adat yang pernah dipakai Jokowi di berbagai acara.
Disadur dari Kompas.com, berikut pakaian adat yang pernah dikenakan Jokowi:
(Sumber: Kompas.com/Nur Rohmi Aida, Dian Erika Nugraheny | Editor: Rendika Ferri Kurniawan, Diamanty Meiliana, Reza Kurnia Darmawan)
https://www.kompas.com/tren/read/2022/08/17/110500365/jokowi-mengenakan-baju-adat-dolomani-ini-3-makna-yang-terkandung-di