Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Penyebab, Pencegahan, dan Cara Mengatasi Gigi Kuning

KOMPAS.com - Gigi kuning merupakan salah satu masalah yang sering dikeluhkan banyak orang.

Meskipun tidak berbahaya, masalah gigi kuning dapat menyebabkan turunnya rasa percaya diri.

Gigi kuning atau gigi yang menguning dianggap cukup mengganggu penampailan seseorang.

Ada beberapa penyebab gigi kuning. Mulai dari faktor usia, faktor cedera, hingga gigi kuning yang disebabkan oleh pola dan kebiasaan hidup seseorang.

Lalu, apa saja penyebab gigi menguning, dan bagaimana cara memutihkannya?

Penyebab gigi kuning

Dokter spesialis ortodontis di Difa OHC drg Adianti mengatakan, ada sejumlah faktor yang menyebabkan gigi seseorang menjadi kuning.

"Warna gigi disebabkan karena faktor genetik, usia, makanan, minuman, rokok, dan obat-obatan," ujar Adianti saat dihubungi Kompas.com, Rabu (30/3/2022).

Menurutnya, semakin tua usia, biasanya gigi akan sedikit menjadi kuning.

"Makanya warna gigi yang putih, identik dengan tampilan yang lebih muda," lanjut dia.

Ia menambahkan, penyebab gigi kuning yang lebih berpengaruh yakni merokok.

Merokok bisa membuat gigi menjadi tampak menjadi lebih coklat.

Sementara, jika mengonsumsi obat-obatan yang dapat menyebabkan perubahan warna gigi menjadi kuning yakni antibiotik tetrasiklin yang diresepkan dalam jangka waktu yang lama. Meski, saat ini hal tersebut sudah jarang ditemui.

Tidak hanya penyebab, Adianti juga memaparkan apa saja hal yang bisa dilakukan untuk mencegah gigi kuning.

1. Sikat gigi dengan bersih dan tepat

Salah satu cara yang ampuh untuk mencegah gigi kuning yakni dengan menyikat gigi dengan bersih dan dengan cara yang tepat.

"Sikat gigi yang bersih dan dengan cara yang tepat, supaya menghindari terjadinya penumpukan sisa makanan, otomatis akan mencegah gigi berlubang yang bikin jadi berubah warna," ujar Adianti.

2. Kurangi minum teh, kopi, dan minuman bersoda

Kemudian, cara lainnya bisa dengan mengurangi konsumsi minuman berwarna seperti kopi, teh, minuman bersoda.

Sebab, minuman-minuman inilah yang membuat penumpukan stain atau noda di gigi.

Apabila Anda mengonsumsi teh, kopi, atau minuman bersoda biasakan dengan membilas bagian dalam mulut dengan air putih setelah selesai minum.

3. Hindari merokok

Cara pencegahan lain yang bisa dilakukan agar gigi kita tidak menguning yakni menghindari merokok.

Adianti menjelaskan, rokok membuat plak menjadi semakin mudah menempel pada gigi.

Kemudian, panas pada rokok dan nikotin juga membuat gigi semakin coklat.

Terkait kondisi gigi seseorang yang sudah menguning, Adianti mengatakan bahwa gigi yang sudah terlanjur berubah warna karena usia tidak bisa menjadi putih lagi.

Hal ini serupa dengan gigi coklat karena antibiotik.

"Cara untuk bikin gigi lebih putih bisa dengan bleaching, tapi enggak ada yang permanen ya," ujar Adianti.

Adapun prosedur bleaching gigi yakni dengan membersihkan gigi pada awalnya, dan diberikan bahan untuk memutihkan gigi.

"Pada sebagian orang, bahan untuk memutihkan gigi ini membuat gigi sedikit ngilu, karena tidak permanen, bisa melakukan bleaching gigi setahun sekali," ujar Adianti.

"Tapi, yang penting agar gigi tetap bersih dan putih paling mudah ya sikat gigi yang bersih," imbuhnya.

Di sisi lain, dokter spesialis ortodontis di RSDC Wisma Atlet drg M Arifin mengatakan, seseorang bisa mencegah gigi menguning dengan rajin memeriksakan ke dokter gigi.

Sebab, gigi perlu dirawat agar stain atau kotoran yang menempel bisa dibersihkan.

"Jika ada kotoran yang menempel di gigi bisa saja dari rokok dan kopi dalam jangka waktu lama tidak dibersihkan," ujar Arifin, terpisah, Rabu (30/3/2022).

Sementara itu, ia juga menjelaskan bahwa pemutihan gigi bisa menggunakan bleaching.

"Bisa pakai bleaching, prosesnya diawali dengan pembersihan karang gigi dulu dan stain kotoran yang menempel akibat rokok, kopi, atau teh," ujar Arifin.

"Proses ini kalau pakai penyinaran memakan waktu sekitar 30 menit tergantung jenis dan bahannya bleaching," kata dia.

Untuk tindakan bleaching ini sebaiknya konsultasikan ke dokter gigi terdekat di fasilitas kesehatan di kota Anda.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/03/30/170400065/mengenal-penyebab-pencegahan-dan-cara-mengatasi-gigi-kuning

Terkini Lainnya

Anang Hermansyah Sekeluarga Jadi Duta Wisata Jeju Korea Selatan

Anang Hermansyah Sekeluarga Jadi Duta Wisata Jeju Korea Selatan

Tren
Bagaimana Cara Para Ilmuwan Menentukan Usia Sebuah Pohon? Berikut Penjelasannya

Bagaimana Cara Para Ilmuwan Menentukan Usia Sebuah Pohon? Berikut Penjelasannya

Tren
Ramai soal Telkomsat Jual Layanan Starlink Harganya Rp 130 Juta, Ini Kata Telkom Group

Ramai soal Telkomsat Jual Layanan Starlink Harganya Rp 130 Juta, Ini Kata Telkom Group

Tren
Viral, Video Kebakaran di Kawasan TN Bromo Tengger Semeru, Ini Kata Pengelola

Viral, Video Kebakaran di Kawasan TN Bromo Tengger Semeru, Ini Kata Pengelola

Tren
Bermaksud Bubarkan Tawuran, Remaja di Kalideres Jakbar Jadi Tersangka

Bermaksud Bubarkan Tawuran, Remaja di Kalideres Jakbar Jadi Tersangka

Tren
Sedikitnya 1.000 Jemaah Haji Meninggal di Arab Saudi, Ini 3 Faktor Penyebabnya

Sedikitnya 1.000 Jemaah Haji Meninggal di Arab Saudi, Ini 3 Faktor Penyebabnya

Tren
Update: Jemaah Haji Indonesia yang Wafat di Tanah Suci Capai 225 Orang

Update: Jemaah Haji Indonesia yang Wafat di Tanah Suci Capai 225 Orang

Tren
PBB Ketar-ketir Lebanon Bernasib Seperti Gaza, Apa Antisipasinya?

PBB Ketar-ketir Lebanon Bernasib Seperti Gaza, Apa Antisipasinya?

Tren
4 Lowongan KAI untuk Lulusan SMA, Berikut Syarat dan Cara Melamarnya

4 Lowongan KAI untuk Lulusan SMA, Berikut Syarat dan Cara Melamarnya

Tren
Gaduh soal Lumba-Lumba Pink, Asli atau Rekayasa? Ini Kata Peneliti Mamalia Laut

Gaduh soal Lumba-Lumba Pink, Asli atau Rekayasa? Ini Kata Peneliti Mamalia Laut

Tren
Istilah 'Khodam' Ramai di Media Sosial, Apa Itu? Ini Penjelasan Budayawan

Istilah "Khodam" Ramai di Media Sosial, Apa Itu? Ini Penjelasan Budayawan

Tren
5 Perilaku Aneh yang Umum Dilakukan Anjing Peliharaan dan Alasannya

5 Perilaku Aneh yang Umum Dilakukan Anjing Peliharaan dan Alasannya

Tren
28 Wilayah DIY Berpotensi Kekeringan 21-30 Juni 2024, Mana Saja?

28 Wilayah DIY Berpotensi Kekeringan 21-30 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Viral, Video Pengunjung Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik, Taman Safari Bogor: Sedang Dicari Identitasnya

Viral, Video Pengunjung Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik, Taman Safari Bogor: Sedang Dicari Identitasnya

Tren
Profil 10 Stadion yang Menggelar Pertandingan Euro 2024 Jerman

Profil 10 Stadion yang Menggelar Pertandingan Euro 2024 Jerman

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke