Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[KLARIFIKASI] Presiden Jokowi Hadiahkan Rp 12 Miliar jika Indonesia Menang di AFF

KOMPAS.com - Unggahan potongan video Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menjanjikan hadiah atau bonus Rp 12 miliar kepada Timnas Indonesia jika menang melawan Thailand beredar luas di media sosial.

Akan tetapi dalam video itu tidak dijelaskan kapan hadiah akan diberikan dan dalam rangka momen apa hadiah itu diberikan.

Pengunggah meng-upload video itu pada Rabu (29/12/2021), tepat di hari akan dilangsungkannya final leg pertama Indonesia-Thailand di Piala AFF 2020.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, ada yang perlu diluruskan terkait informasi tersebut.

Narasi yang beredar

Akun yang membagikan tentang klaim Jokowi akan memberi hadiah Rp 12 miliar adalah akun ini dan ini.

Dalam video tersebut Jokowi mengatakan akan memberi hadiah Rp 12 miliar jika Indonesia menang melawan Thailand nanti malam.

Akun pertama membagikan video dengan narasi adanya bonus Rp 12 miliar dari negara untuk timnas Indonesia disertai hashtag AFF Suzuki Cup 2020 dan dibagikan hari ini, Rabu (29/12/2021).

Berikut narasi lengkapnya:

"Bonus 12M dari negara buat timnas Indonesia.... Semangat ya buat timnas Indonesia kalian harus semangat bertarung habis habisan .. kerja mati matian...buat Indonesia....
#AFFSuzukiCup2020
#timnasindonesia
#TimnasDay"

Kemudian narasi akun kedua seperti ini:

"TIMNAS menang bonus 12m kata pak Jokowi"

Klaim kedua akun tersebut sama yakni:

Jokowi akan memberikan bonus sebesar Rp 12 miliar bagi timnas Indonesia jika menang melawan Thailand malam ini.

Berikut ini tangkapan layar salah satu unggahan tersebut:

Sementara itu arsip salah satu unggahan tersebut bisa dilihat di sini.

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri potongan gambar video menggunakan Yandex.

Hasilnya, potongan video itu diambil dari pemberitaan Kompas TV dengan judul Presiden Siapkan Bonus Rp 12 Miliar Bagi Timnas Indonesia.

Untuk mengetahui video aslinya, Tim Cek Fakta Kompas.com mencari di channel Youtube Kompas TV dan menemukan bahwa berita itu diunggah pada 17 Desember 2016.

Berikut ini deskripsi videonya:

"Tim nasional Indonesia mendapat suntikan semangat dari Presiden Joko Widodo. Selain doa agar bisa juara Piala AFF, Presiden Jokowi ternyata sudah mempersiapkan bonus miliaran rupiah untuk tim nasional."

Pada pemberitaan Kompas.com, 17 Desember 2016, tim nasional Indonesia kembali berlaga dalam final leg kedua Piala AFF 2016 melawan Thailand di Stadion Rajamangala, Bangkok, pada 17 Desember 2016.

"Kita semua berharap kitalah yang menjadi pemenang, menjadi juara. Kami juga siapkan bonus Rp 12 miliar untuk seluruh pemain. Ini untuk menambah semangat para pemain," terang Presiden ketika ditemui para jurnalis saat berolahraga bersama warga di Kebun Raya Bogor pada 17 Desember 2016 pagi.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, klaim tentang Jokowi akan memberikan hadiah Rp 12 miliar pada timnas Indonesia jika menang melawan Thailand perlu diluruskan.

Pernyataan itu memang pernah disampaikan oleh Joko Widodo, namun saat itu ditujukan untuk Indonesia yang sedang mengikuti AFF 2016, bukan AFF 2020.

Jika pernyataan itu disebarkan saat ini bisa menyebabkan misleading.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/12/29/185736065/klarifikasi-presiden-jokowi-hadiahkan-rp-12-miliar-jika-indonesia-menang-di

Terkini Lainnya

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke