Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Menteri Erick Thohir Angkat Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom

Artis yang kerap disapa Abdee Slank itu diangkat sebagai komisaris PT Telkom dengan alasan tertentu.

Staf Khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Arya Sinulingga mengatakan, Abdee Slank diharapkan bisa membantu Telkom untuk memperkuat kontennya.

Sebab, selama ini, perusahaan negara yang dijual ke publik itu belum memiliki konten yang kuat.

"Sementara Abdee Slank atau Abdi Negara, Pak Erick ini dorong Telkom banyak masuk ke konten. Kita tahu Telkom itu masih belum kuat kontennya dan ini perlu diperkuat ke depannya Nantinya Abdee ini akan bantu supaya Telkom ini kuat di konten yang dijual ke publik," kata Arya dilansir Kompas TV, Jumat (28/5/2021).

Pengangkatan Abdee Slank sebagai komisaris BUMN ini dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Jumat kemarin

Abdee sendiri adalah anggota grup band papan atas, Slank yang dibentuk Imo Setiawan Sidharta (Bimbim Slank) pada 2007 silam.

Abdee bergabung dengan Slank pada awal band ini berdiri. Ia mengisi kekosongan posisi gitaris yang ditinggalkan Parli Burman Siburian (Pay Slank).

Kompetensi Abdee Slank

Sementara itu, Vice President Corporate Communication & Investor Relations Telkom Indonesia, Ahmad Reza dilansir Kompas Money mengatakan, pengangkatan setiap komisaris sudah berdasarkan pertimbangan matang, terutama terkait kompetensi masing-masing individu.

Menurutnya, Kementerian BUMN mengangkat komisaris PT Telkom melalui sejumlah seleksi. Namun ia tidak menyebutkan rincian seleksinya.

Namun Reza mengatakan bahwa meski Abdee Slank adalah seorang seniman, namun pria berambut gondrong itu sudah memiliki kapasitas dalam dunia bisnis digital.

Abdee sendiri adalah Co-Founder Importmusik.com, sebuah perusahaan digital distribusi musik.

Ia dinilai memiliki perhatian besar pada masalah hak kekayaan intelektual.

Pengalaman lainnya yang dianggap relevan dari Abdee adalah ia pernah duduk sebagai Tim Pakar Penyusun UU Hak Cipta dan Pembentukan Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN).

"Industri digital sangat bersinggungan dengan Hak Atas Kekayaan Intelektual. Dari rekam jejak, bisa diketahui bahwa beliau punya perhatian yang besar terhadap masalah Hak Atas Kekayaan Intelektual," jelass Reza.

Pendukung Jokowi

Pada Pilpres 2014 silam, Abdee adalah pendukung Jokowi meski tidak masuk ke barisan relawan.

Salah satu bentuk dukungannya adalah ketikaia menginisasi "Konser Akbar Salam 2 Jari" di Gelora Bungkarno, Jakarta, pada 5 Juli 2014.

Bersama personel Slank lainnya seperti Bimbim, Kaka dan Ivanka, Abdee menggelar konser tersebut untuk mengumpulkan massa pendukung Jokowi yang saat itu belum melepaskan jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Pada Pilpres 2019, Abdee juga ikut mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Ia pun ikut meramaikan "Konser Putih Bersatu Menuju Kemenangan Indonesia Maju Bersama Gerakan #BarengJokowi" pada 13 April 2019. (Penulis: Muhammad Idris)

https://www.kompas.com/tren/read/2021/05/29/191007565/alasan-menteri-erick-thohir-angkat-abdee-slank-jadi-komisaris-telkom

Terkini Lainnya

Kesaksian Warga Palestina yang Diikat di Kap Mobil dan Dijadikan Tameng oleh Tentara Israel

Kesaksian Warga Palestina yang Diikat di Kap Mobil dan Dijadikan Tameng oleh Tentara Israel

Tren
Ethiopia Selangkah Lagi Miliki Proyek Bendungan PLTA Terbesar di Afrika

Ethiopia Selangkah Lagi Miliki Proyek Bendungan PLTA Terbesar di Afrika

Tren
Jet Tempur Israel Serang Klinik di Gaza, Runtuhkan Salah Satu Pilar Kesehatan Palestina

Jet Tempur Israel Serang Klinik di Gaza, Runtuhkan Salah Satu Pilar Kesehatan Palestina

Tren
Sama-sama Baik untuk Pencernaan, Apa Beda Prebiotik dan Probiotik?

Sama-sama Baik untuk Pencernaan, Apa Beda Prebiotik dan Probiotik?

Tren
Dilirik Korsel, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia jika Ditinggal STY?

Dilirik Korsel, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia jika Ditinggal STY?

Tren
Ramai soal Siswi SMAN 8 Medan Tak Naik Kelas, Ini Penjelasan Polisi, Kepsek, dan Disdik

Ramai soal Siswi SMAN 8 Medan Tak Naik Kelas, Ini Penjelasan Polisi, Kepsek, dan Disdik

Tren
Perang Balon Berlanjut, Kini Korut Kirimkan Hello Kitty dan Cacing ke Korsel

Perang Balon Berlanjut, Kini Korut Kirimkan Hello Kitty dan Cacing ke Korsel

Tren
Perjalanan Kasus Karen Agustiawan, Eks Dirut Pertamina yang Rugikan Negara Rp 1,8 T

Perjalanan Kasus Karen Agustiawan, Eks Dirut Pertamina yang Rugikan Negara Rp 1,8 T

Tren
Ini Kronologi dan Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Jakarta Timur

Ini Kronologi dan Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Jakarta Timur

Tren
Pasangan Haji Meninggal Dunia, Jalan Kaki Berjam-jam di Cuaca Panas dan Sempat Hilang

Pasangan Haji Meninggal Dunia, Jalan Kaki Berjam-jam di Cuaca Panas dan Sempat Hilang

Tren
Kata Media Asing soal PDN Diserang 'Ransomware', Soroti Lemahnya Perlindungan Siber Pemerintah Indonesia

Kata Media Asing soal PDN Diserang "Ransomware", Soroti Lemahnya Perlindungan Siber Pemerintah Indonesia

Tren
Populasi Thailand Turun Imbas Resesi Seks, Warga Pilih Adopsi Kucing

Populasi Thailand Turun Imbas Resesi Seks, Warga Pilih Adopsi Kucing

Tren
Kisah Nenek Berusia 105 Tahun Raih Gelar Master dari Stanford, Kuliah sejak Perang Dunia II

Kisah Nenek Berusia 105 Tahun Raih Gelar Master dari Stanford, Kuliah sejak Perang Dunia II

Tren
Kronologi dan Kejanggalan Kematian Afif Maulana Menurut LBH Padang

Kronologi dan Kejanggalan Kematian Afif Maulana Menurut LBH Padang

Tren
7 Fakta Konser di Tangerang Membara, Vendor Rugi Rp 600 Juta, Ketua Panitia Diburu Polisi

7 Fakta Konser di Tangerang Membara, Vendor Rugi Rp 600 Juta, Ketua Panitia Diburu Polisi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke