Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Arti Centang Biru di Twitter dan Cara Mendapatkannya...

KOMPAS.com - Penyematan lencana atau centang biru biasa digunakan di media sosial, salah satunya adalah Twitter.

Namun, Twitter telah menangguhkan pengajuan verifikasi pengajuan untuk centang biru ini sejak 2017 lalu.

Lencana biru sendiri diberikan untuk menandai sebuah akun high-profil atau berpengaruh bagi banyak pengguna.

Lencana terverifikasi biru di Twitter memudahkan orang mengenali bahwa sebuah akun minat publik adalah asli.

Melansir Pusat Bantuan Twitter, tanda ini ditampilkan di samping nama pada profil akun dan di samping nama akun di hasil pencarian.

Warna dan letak penempatannya pun selalu sama, terlepas dari penyesuaian warna profil maupun tema.

Sementara, akun yang tidak memiliki lencana di samping nama mereka, meski lencana tersebut ditampilkan di tempat lain, misalnya di foto profil, header, atau bio, bukan akun terverifikasi.

Lencana terverifikasi harus diberikan oleh Twitter dan akun yang menggunakan lencana terverifikasi sebagai bagian foto profil, foto latar belakang, atau dengan cara apa pun yang menyiratkan status terverifikasi, dapat ditangguhkan secara permanen.

Sebuah akun dapat diverifikasi jika akun tersebut ditetapkan sebagai akun minat publik.

Biasanya, verifikasi mencakup akun yang dikelola oleh pengguna-pengguna berikut:

  • Musik
  • Akting
  • Mode
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Agama
  • Jurnalisme
  • Media
  • Olahraga 
  • Bisnis
  • Bidang minat penting lainnya

Namun demikian, lencana verifikasi tidak berarti bahwa akun mendapat endorsement dari Twitter.

Cara memperoleh verifikasi akun

Sebelumnya, untuk memperoleh verifikasi akun di Twitter, berikut adalah langkah-langkahnya:

  • Isi profil secara lengkap dengan foto profil, foto latar belakang, nama, website, dan bio
  • Menambahkan nomor handphone yang terverifikasi dan mengonfirmasi alamat email
  • Menambahkan tanggal lahir
  • Mengatur twit menjadi "publik"
  • Mengunjungi form verifikasi di Twitter 

Namun demikian, hingga kini, belum ada pemberitahuan dari Twitter terkait kapan pihaknya akan kembali menerima pengajuan verifikasi akun untuk umum.

Pada beberapa tahun terakhir, Twitter fokus untuk melakukan upaya verifikasi pada sejumlah bidang.

Misalnya, pada 2016, Twitter melihat kebutuhan untuk meningkatkan kerja integritas dalam pemilu.

Pihaknya melihat bahwa integritas pemilihan butuh difokuskan, tidak hanya pada tahun pemilihan, tetapi berlanjut.

Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan ini, Twitter secara proaktif melakukan verifikasi pada seluruh kandidat yang turut serta pada 2020 lalu.

Kemudian, saat pandemi Covid-19, Twitter juga melakukan verifikasi pada akun-akun yang menyediakan informasi terpercaya.

Bekerja sama dengan ahli kesehatan, Twitter mengidentifikasi pnegguna Twitter yang memiliki alamat email dan berasosiasi dengan institusi atau organisasi tertentu.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/09/13/083000765/mengenal-arti-centang-biru-di-twitter-dan-cara-mendapatkannya-

Terkini Lainnya

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke