Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inisiatif Pribadi Lakukan Tes Deteksi Covid-19, Perlu atau Tidak?

KOMPAS.com - Dari hasil penelitian yang diakui Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), virus corona dapat menyebar melalui udara atau airborne.

Adanya pernyataan resmi bahwa Covid-19 dapat ditularkan melalui udara, membuat masyarakat perlu lebih waspada terhadap penyakit ini. 

Sebab selain menular melalui dropets atau cairan liur dan menyentuh permukaan yang terkontaminasi, virus corona juga bisa menular melalui udara. 

Terlebih, kasus infeksi virus corona di Indonesia masih terbilang tinggi dan belum mencapai puncaknya. 

Sementara satu-satunya yang dapat memastikan seseorang bebas dari virus corona atau tidak yaitu dengan melakukan tes swab atau PCR. 

Namun perlukah menjalani tes mandiri untuk mengetahui apakah positif Covid-19 atau tidak?

Tidak semua wajib tes

Menurut Ketua Satgas Covid-19 IDI Zubairi Djoerban, seseorang yang sering bepergian ke luar rumah tidak wajib menjalani tes deteksi Covid-19.

"Apakah harus? Tidak harus, tetapi apakah boleh? Boleh-boleh saja," kata Zubairi saat dihubungi Kompas.com (11/7/2020).

Zubairi mengatakan bahwa yang wajib menjalani tes adalah seseorang yang disangka atau memiliki kemungkinan positif atau orang yang memiliki kontak dengan pasien positif Covid-19 dalam rangka contact tracing.

Selain itu, orang yang dinilai wajib menjalani tes antara lain tenaga kesehatan, orang yang bepergian ke luar negeri/luar kota, dan mereka yang diwajibkan oleh instansi/institusi melakukan tes.  

Zubairi juga tidak menyarankan orang yang hanya memiliki gejala sakit ringan, seperti batuk atau pilek, namun tidak memiliki riwayat kontak dengan pasien positif untuk langsung menjalani tes.

"Apalagi pemeriksaannya di rumah sakit, hal itu malah justru bisa berisiko ketularan," kata Zubairi.

Bila masuk daftar contact tracing

Di sisi lain, biaya yang dikeluarkan untuk melakukan swab test secara mandiri terbilang cukup mahal, yakni berkisar antara Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta.

Zubairi menyebut bahwa jika melakukan tes dalam rangka contact tracing, maka seharunya masyarakat difasilitasi oleh Dinas Kesehatan.

"Ketika saya menjalani tes terakhir kali itu difasilitasi, karena saya bertemu dengan pasien di rumah sakit. Namun, ada juga teman saya yang menolong temannya yang sakit, kemudian dia harus periksa, ternyata dia tidak difasilitasi. Jadi memang tergantung juga dari Dinas Kesehatan, tapi mestinya kalau bikin permohonan atau apa mungkin bisa difasilitasi," kata Zubairi.

 

https://www.kompas.com/tren/read/2020/07/12/061000965/inisiatif-pribadi-lakukan-tes-deteksi-covid-19-perlu-atau-tidak-

Terkini Lainnya

Kawasan Bromo Ditutup 21-24 Juni 2024, Ada Ritual Yadnya Kasada dan Imbas Kebakaran

Kawasan Bromo Ditutup 21-24 Juni 2024, Ada Ritual Yadnya Kasada dan Imbas Kebakaran

Tren
Resmi, Harga Tiket Konser Bruno Mars Jakarta 2024, Berikut Link, Kategori, dan Cara Belinya

Resmi, Harga Tiket Konser Bruno Mars Jakarta 2024, Berikut Link, Kategori, dan Cara Belinya

Tren
Ramai soal Wacana Pajak Sepeda, Kemenhub: Sudah Kami Bantah sejak 2020

Ramai soal Wacana Pajak Sepeda, Kemenhub: Sudah Kami Bantah sejak 2020

Tren
Mengenal Siprus, Negara yang Ada di Persimpangan Budaya Eropa dan Asia

Mengenal Siprus, Negara yang Ada di Persimpangan Budaya Eropa dan Asia

Tren
Memahami Kekayaan Intelektual (Bagian II-Habis)

Memahami Kekayaan Intelektual (Bagian II-Habis)

Tren
Indonesia Vs Singapura di Piala AFF U16 2024 Malam Ini Pukul Berapa?

Indonesia Vs Singapura di Piala AFF U16 2024 Malam Ini Pukul Berapa?

Tren
Nihil Pengalaman Politik, Ini Alasan Gerindra Usung Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Nihil Pengalaman Politik, Ini Alasan Gerindra Usung Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Tren
Memahami Kekayaan Intelektual (Bagian I)

Memahami Kekayaan Intelektual (Bagian I)

Tren
Deret Artis yang Ditangkap karena Narkoba Sepanjang 2024, Terbaru Virgoun

Deret Artis yang Ditangkap karena Narkoba Sepanjang 2024, Terbaru Virgoun

Tren
Alami Gangguan dan Berdampak pada Layanan Publik, Apa Itu Pusat Data Nasional?

Alami Gangguan dan Berdampak pada Layanan Publik, Apa Itu Pusat Data Nasional?

Tren
Pusat Data Nasional Kominfo Diduga Diserang Ransomware, Pakar Keamanan Siber: Sangat Berbahaya

Pusat Data Nasional Kominfo Diduga Diserang Ransomware, Pakar Keamanan Siber: Sangat Berbahaya

Tren
Cara Daftar Menjadi Shutterstock Contributor untuk Jual Foto dan Video

Cara Daftar Menjadi Shutterstock Contributor untuk Jual Foto dan Video

Tren
Tanpa Biaya, Ini Cara Skrining Riwayat Kesehatan Pakai BPJS Kesehatan 2024

Tanpa Biaya, Ini Cara Skrining Riwayat Kesehatan Pakai BPJS Kesehatan 2024

Tren
Cara dan Syarat Bikin KK Baru Setelah Menikah, Apa Saja?

Cara dan Syarat Bikin KK Baru Setelah Menikah, Apa Saja?

Tren
Rekam Jejak Donald Sutherland, Pemeran Presiden Snow di 'Hunger Games' yang Tutup Usia

Rekam Jejak Donald Sutherland, Pemeran Presiden Snow di "Hunger Games" yang Tutup Usia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke