Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Update Virus Corona Dunia 18 April: 2,2 Juta Orang Terinfeksi, 568.343 Sembuh

KOMPAS.com - Pandemi virus corona masih terus berlangsung. Sebagian besar negara di dunia telah melaporkan adanya kasus Covid-19.

Menurut data terbaru yang dikumpulkan oleh John Hopkins University hingga Sabtu (18/4/2020) pagi, jumlah kasus virus corona di dunia tercatat 2.240.191 (2,2 juta) kasus.

Dari jumlah tersebut, ada 153.822 kasus kematian. Sementara, jumlah pasien sembuh sebanyak 568.343 orang.

Adapun angka kasus tertinggi di Amerika Serikat dengan hampir 700.000 kasus, disusul Spanyol, Italia, dan Perancis.

Sementara, untuk jumlah pasien sembuh, paling banyak tercatat di Jerman dengan lebih dari 80.000 pasien sembuh.

Berikut adalah perkembangan terbaru dari beberapa negara di dunia soal virus corona yang masih mewabah ini:

Hingga Jumat (17/4/2020) sore, jumlah kasus di Indonesia tercatat 5.923 kasus.

Angka tersebut menunjukkan penambahan kasus baru sebanyak 407 kasus dari pengumuman pada hari sebelumnya.

Hingga kini, telah dilaporkan 522 kasus kematian yang terjadi akibat Covid-19 di Indonesia. Sedangkan jumlah pasien sembuh adalah sebanyak 607 orang.

Adapun kasus terbanyak masih dicatatkan di wilayah DKI Jakarta, yaitu sebanyak 2.815 kasus, disusul Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.

Otoritas keagamaan tertinggi di Arab Saudi meminta orang-orang untuk melakukan shalat Tarawih dari rumah untuk menghindari adanya perkumpulan dengan jumlah besar di masjid. 

Di Arab Saudi, hingga Sabtu (18/4/2020) pagi, jumlah kasus virus corona yang telah dikonfirmasi adalah sebanyak 7.142 kasus dengan 87 kasus kematian dan 1.049 pasien yang telah dinyatakan sembuh. 

Selain Mekah dan Madinah, Kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem juga akan ditutup selama Ramadhan.

Keterangan ini disampaikan oleh Dewan Wakaf Islam Yerusalem, Kamis (16/4/2020).

Melansir CNN, Kamis (17/4/2020), Mesir dan Yordania juga akan melarang solat di masjid selama bulan ramadhan.

"Para pemimpin negara memberi tahu kami bahwa salah satu alasan mereka tidak memperoleh dukungan darurat dari negara-negara tetangga adalah karena negara-negara tersebut juga mengalami kondisi yang sama," kata Wakil Kepala Eksekutif NHS Providers Saffron Cordery sebagaimana dikutip CNN, Kamis (17/4/2020)

Pemerintah telah mengimbau untuk menggunakan kembali beberapa alat perlindungan diri karena kekurangan ini. 

Hingga kini, jumlah kasus virus corona yang telah dilaporkan di Inggris adalah sebanyak 109.769 kasus.

Dari jumlah tersebut, 14.607 orang meninggal dunia dan 394 pasien telah dinyatakan sembuh.

Keterangan ini disampaikan oleh Menteri Tenaga Kerja dan Sosial Ekonomi Spanyol Yolanda Diaz, Jumat (17/4/2020).

Ia mengatakan, seluruh keputusan akan didasarkan pada nasihat dari kewenangan kesehatan.

"Akan tetapi, semuanya tidak akan sama dengan sebelumnya," tambah Diaz.

Sementara itu, Menteri Kesehatan Salvador IIIa mengatakan bahwa untuk maju, pemerintah perlu mempelajari data yang tersedia dengan lebih teliti. 

Hingga kini, jumlah infeksi Covid-19 di Spayol adalah sebanyak 190.839 kasus dengan 20.002 kasus kematian dan 74.797 pasien dinyatakan sembuh.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/04/18/071144065/update-virus-corona-dunia-18-april-22-juta-orang-terinfeksi-568343-sembuh

Terkini Lainnya

5 Perilaku Aneh yang Umum Dilakukan Anjing Peliharaan dan Alasannya

5 Perilaku Aneh yang Umum Dilakukan Anjing Peliharaan dan Alasannya

Tren
28 Wilayah DIY Berpotensi Kekeringan 21-30 Juni 2024, Mana Saja?

28 Wilayah DIY Berpotensi Kekeringan 21-30 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Viral, Video Pengunjung Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik, Taman Safari Bogor: Sedang Dicari Identitasnya

Viral, Video Pengunjung Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik, Taman Safari Bogor: Sedang Dicari Identitasnya

Tren
Profil 10 Stadion yang Menggelar Pertandingan Euro 2024 Jerman

Profil 10 Stadion yang Menggelar Pertandingan Euro 2024 Jerman

Tren
'Wine' Tertua di Dunia yang Ditemukan di Spanyol Mengandung Abu Kremasi Manusia

"Wine" Tertua di Dunia yang Ditemukan di Spanyol Mengandung Abu Kremasi Manusia

Tren
5 Hewan yang Melakukan Kanibalisme Seksual dengan Memakan Pasangannya Sendiri

5 Hewan yang Melakukan Kanibalisme Seksual dengan Memakan Pasangannya Sendiri

Tren
Mengenal Pohon 'Penghasil' Madu Hutan yang Menjulang hingga 88 Meter

Mengenal Pohon "Penghasil" Madu Hutan yang Menjulang hingga 88 Meter

Tren
Harga Tiket Masuk Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko di Libur Sekolah 2024

Harga Tiket Masuk Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko di Libur Sekolah 2024

Tren
Apa Efek Samping Obat Asam Lambung Golongan PPI seperti Lansoprazole dan Omeprazole?

Apa Efek Samping Obat Asam Lambung Golongan PPI seperti Lansoprazole dan Omeprazole?

Tren
NASA Akan Kirim Bintang Palsu ke Orbit Bumi, untuk Menyaingi Matahari?

NASA Akan Kirim Bintang Palsu ke Orbit Bumi, untuk Menyaingi Matahari?

Tren
Gelombang Panas Serang Sejumah Negara, Bagaimana dengan Indonesia?

Gelombang Panas Serang Sejumah Negara, Bagaimana dengan Indonesia?

Tren
Kapan Tiket Konser Bruno Mars Bisa Dibeli? Ini Perkiraan Harga dan Cara Belinya

Kapan Tiket Konser Bruno Mars Bisa Dibeli? Ini Perkiraan Harga dan Cara Belinya

Tren
Warganet Mengeluh Kedinginan di Pagi Hari pada Musim Kemarau, BMKG Jelaskan Penyebabnya

Warganet Mengeluh Kedinginan di Pagi Hari pada Musim Kemarau, BMKG Jelaskan Penyebabnya

Tren
10 Suplemen yang Bisa Dikonsumsi untuk Memperpanjang Umur

10 Suplemen yang Bisa Dikonsumsi untuk Memperpanjang Umur

Tren
Siap-siap, KAI Buka Lowongan 23-25 Juni 2024, Lulusan SMA Bisa Daftar

Siap-siap, KAI Buka Lowongan 23-25 Juni 2024, Lulusan SMA Bisa Daftar

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke