Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jokowi Bersyukur Makin Banyak Lembaga Negara Dapat WTP dari BPK
Jokowi Bersyukur Makin Banyak Lembaga Negara Dapat WTP dari BPK
Pada laporan 2018 lalu, ada 82 lembaga yang mendapat predikat WTP. Jumlahnya naik menjadi 85 lembaga pada 2019.
Nasional
Konsisten Kelola Keuangan secara Transparan, Pemprov Sumsel Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut
Konsisten Kelola Keuangan secara Transparan, Pemprov Sumsel Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut
Penjabat Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengungkapkan bahwa aset yang dimiliki Pemprov Sumsel naik sebesar 2,01 persen dibandingkan tahun sebelumnya. 
Regional
Pemkab Klaten Raih WTP Enam Kali Berturut-turut
Pemkab Klaten Raih WTP Enam Kali Berturut-turut
Pemkab Klaten meraih opini WTP tahun anggaran 2023 untuk keenam kalinya berturut-turut sejak 2018.
Kompas Advertorial
Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI
Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI
Menurut Kang DS, raihan ini merupakan bukti keseriusan dan komitmen Pemkab Bandung dalam menjalankan tata kelola keuangan yang baik dan bebas.
Regional
Bupati Blora: Pembangunan Ruas Jalan Jepon-Bogorejo Senilai Rp 6,48 Miliar
Bupati Blora: Pembangunan Ruas Jalan Jepon-Bogorejo Senilai Rp 6,48 Miliar
Pembangunan ruas jalan Jepon-Bogorejo dibangun dengan konstruksi rigid beton dengan anggaran Rp 6,48 miliar dan panjang 12,25 km.
Regional

All News

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
3 Instansi Disebut Dimintai Uang BPK agar Dapat Opini WTP, Ada Kementan, Waskita, dan Kemenkominfo

3 Instansi Disebut Dimintai Uang BPK agar Dapat Opini WTP, Ada Kementan, Waskita, dan Kemenkominfo

Tren
02:05
Momen Ketua BPK Bungkam Ditanya soal Dugaan Auditor Minta Rp 12 M ke Kementan

Momen Ketua BPK Bungkam Ditanya soal Dugaan Auditor Minta Rp 12 M ke Kementan

video
Ketua BPK Bungkam Ditanya soal Dugaan Auditor Minta Rp 12 Miliar ke Kementan

Ketua BPK Bungkam Ditanya soal Dugaan Auditor Minta Rp 12 Miliar ke Kementan

Nasional
Raih WTP 10 Kali Berturut-turut, Bupati Arief: Saya Persembahkan untuk Masyarakat Blora

Raih WTP 10 Kali Berturut-turut, Bupati Arief: Saya Persembahkan untuk Masyarakat Blora

Regional
LKPD 2023 Resmi Dirilis, Provinsi Sumsel Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut

LKPD 2023 Resmi Dirilis, Provinsi Sumsel Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-turut

Regional
SYL Mengaku Tak Pernah Dengar Kementan Bayar untuk Dapat Opini WTP BPK

SYL Mengaku Tak Pernah Dengar Kementan Bayar untuk Dapat Opini WTP BPK

Nasional
Saat

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Nasional
Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads