Meski perlambatan pasar properti diprediksi masih akan terjadi pada 2015 nanti, tak menyurutkan langkah SpringHill Group untuk melakukan ekspansi bisnis. Kelompok usaha yang berbasis di Jakarta ini, bahkan merambah tiga daerah.
Optimistis dengan pertumbuhan sektor properti tahun depan, pengembang SpringHill Group menargetkat pendapatan senilai Rp 1 triliun. Pendapatan ini diharapkan berasal dari proyek yang sedang berjalan dan proyek baru.