Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Donald Fariz mempertanyakan wacana penambahan dana untuk partai politik hingga Rp 1 triliun. Besarnya dana itu dinilai tidak rasional.
Pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH), Victor Silaen, menilai, ide dana bantuan Rp 1 triliun untuk partai politik sebaiknya dilupakan saja.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) berjanji akan mengawal jika wacana alokasi belanja anggaran pemerintah untuk partai politik sebesar Rp1 triliun direalisasikan.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengakui, usulannya tentang penambahan dana negara untuk partai politik sebesar Rp 1 triliun belum tepat diterapkan saat ini.