Redaktur tabloid Obor Rakyat Darmawan Sepriyossa mengaku keberatan atas keputusan Dewan Pers yang menganggap Obor Rakyat bukan merupakan produk jurnalistik. Menurut Darmawan, tabloid tersebut memenuhi unsur-unsur dasar jurnalistik yang benar.
Sejumlah organisasi masyarakat mendatangi Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu (2/7/2014), untuk melakukan dengar pendapat dengan pihak Bareskrim terkait pengusutan kasus tabloid Obor Rakyat. Pengusutan kasus tersebut dinilai berjalan lambat.
Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Irjen Pol Suhardi Alius mengatakan, Polri akan mengupayakan mempercepat proses penanganan kasus tabloid Obor Rakyat.
Politisi senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Sidharto Danusubroto mengaku sudah menyampaikan keluhan soal lambatnya penanganan laporan "Obor Rakyat" ke polisi.