Kepala Kebijakan Urusan Luar Negeri Uni Eropa (UE) Federica Mogherini, Selasa (19/4/2016), menekankan, UE tidak mengakui kedaulatan Israel atas Dataran Tinggi Golan.
Ia membandingkan perlakuan Israel terhadap warga Palestina dengan penderitaan Yahudi di zaman Nazi, Jerman, saat Perang Dunia II. Pernyataannya memicu perdebatan politik yang panjang.