Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Senin (30/9/2013), menjanjikan kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bahwa ia akan mengadakan pembicaraan dengan Iran memakai pandangan jernih dan menuntut tindakan yang dapat diverifikasi atas nuklir Iran
Jumat (27/9/2013) siang waktu Amerika tercatat dua sejarah baru. Pertama, pembicaraan telepon antara Presiden Amerika Serikat dan Presiden Iran, sebagai pembicaraan pertama setelah revolusi Iran pada 1979. Kedua, munculnya konfirmasi Presiden Iran.
Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan Presiden Iran Hassan Rohani melakukan pembicaraan bersejarah melalui telepon, Jumat (27/9/2013) waktu Amerika. Ini adalah pembicaraan pertama di antara kedua pemimpin negara sejak revolusi Islam bergulir pada 1979