Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Bunuh Anak

Kronologi Pembunuhan Bocah 4 Tahun, Dibekap Pacar Ibunya karena Cemburu
Kronologi Pembunuhan Bocah 4 Tahun, Dibekap Pacar Ibunya karena Cemburu
Nazara membekap AS, bocah berusia 4 tahun anak kekasihnya, karena cemburu. Nazara menganggap bahwa kekasihnya lebih sayang AS.
Regional
Pekan Depan, Polres Jaksel Gelar Rekonstruksi Pembunuhan 4 Anak Kandung di Jagakarsa
Pekan Depan, Polres Jaksel Gelar Rekonstruksi Pembunuhan 4 Anak Kandung di Jagakarsa
Polres Metro Jakarta Selatan akan menggelar rekonstruksi pembunuhan empat anak oleh ayahnya, Panca Darmansyah, pekan depan.
Megapolitan
Panca Bunuh 4 Anak Kandung karena Cemburu Lihat
Panca Bunuh 4 Anak Kandung karena Cemburu Lihat "Chat" Istri dengan Lelaki Lain
Panca Darmansyah tega menghabisi nyawa keempat anaknya karena terbakar api cemburu melihat pesan sang istri dengan lelaki lain.
Megapolitan
Setelah Bunuh 4 Anaknya, Panca Taruh Foto Keluarga dan Mainan di Samping Jasad Korban
Setelah Bunuh 4 Anaknya, Panca Taruh Foto Keluarga dan Mainan di Samping Jasad Korban
"Setelah yang bersangkutan membunuh, ini mainan diletakkan di sekitar korban, termasuk foto keluarga," kata polisi menjelaskan kasus ayah bunuh 4 anak
Megapolitan
Dinyatakan Sehat, Ayah Pembunuh 4 Anak di Jagakarsa Resmi Ditahan Polres Jaksel
Dinyatakan Sehat, Ayah Pembunuh 4 Anak di Jagakarsa Resmi Ditahan Polres Jaksel
Setelah dirawat dan dinyatakan sehat oleh pihak rumah sakit, Panca tersangka pembunuh 4 anaknya langsung ditahan di Mapolres Jaksel.
Megapolitan

All News

Ini Sosok Panca Darmansyah, Ayah Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa

Ini Sosok Panca Darmansyah, Ayah Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa

Megapolitan
Pengakuan Ayah Pembunuh 4 Anak di Jagakarsa: Saya Menyesal, Ingin Ikut Mati...

Pengakuan Ayah Pembunuh 4 Anak di Jagakarsa: Saya Menyesal, Ingin Ikut Mati...

Megapolitan
Saksi Bisu Pembunuhan 4 Anak oleh Ayah di Jagakarsa, Ada Boneka dan Foto Keluarga

Saksi Bisu Pembunuhan 4 Anak oleh Ayah di Jagakarsa, Ada Boneka dan Foto Keluarga

Megapolitan
Sebelum Bunuh 4 Anaknya, Panca Sempat Bertengkar dengan Istri di WhatsApp

Sebelum Bunuh 4 Anaknya, Panca Sempat Bertengkar dengan Istri di WhatsApp

Megapolitan
Usai Pembunuhan, Panca Rekam Kondisi 4 Anaknya Sambil Minta Maaf

Usai Pembunuhan, Panca Rekam Kondisi 4 Anaknya Sambil Minta Maaf

Megapolitan
Panca Rekam Pembunuhan 4 Anaknya sebagai Pesan Terakhir untuk Sanak Saudara

Panca Rekam Pembunuhan 4 Anaknya sebagai Pesan Terakhir untuk Sanak Saudara

Megapolitan
02:08
Ayah Di Jagakarsa Diduga Sengaja Rekam Saat

Ayah Di Jagakarsa Diduga Sengaja Rekam Saat "Habisi" 4 Anaknya

video
02:23
Polisi Tetapkan Ayah 4 Anak di Kasus Jagakarsa sebagai Tersangka

Polisi Tetapkan Ayah 4 Anak di Kasus Jagakarsa sebagai Tersangka

video
03:05
4 Anak yang Tewas di Jagakarsa Dibunuh Dalam Keadaan Sadar

4 Anak yang Tewas di Jagakarsa Dibunuh Dalam Keadaan Sadar

video
Ayah di Jagakarsa Dinilai Tak Rasional Lagi, Diduga Bunuh Anak untuk Kurangi Beban Hidup

Ayah di Jagakarsa Dinilai Tak Rasional Lagi, Diduga Bunuh Anak untuk Kurangi Beban Hidup

Megapolitan
Rekontruksi Pembunuhan Bocah SD di Palu, Kuasa Hukum Sebut Korban Tewas Tak Hanya Dicekik

Rekontruksi Pembunuhan Bocah SD di Palu, Kuasa Hukum Sebut Korban Tewas Tak Hanya Dicekik

Regional
Ibu Bunuh Bayi di Gunungkidul, Mengaku karena Faktor Ekonomi

Ibu Bunuh Bayi di Gunungkidul, Mengaku karena Faktor Ekonomi

Regional
Terdakwa Kasus Pembunuhan Anak Minta Dihukum Mati, Bisakah Dikabulkan Hakim?

Terdakwa Kasus Pembunuhan Anak Minta Dihukum Mati, Bisakah Dikabulkan Hakim?

Tren
Bocah 8 Tahun Tewas Dibunuh Remaja 16 Tahun, Polisi Jelaskan Kronologinya

Bocah 8 Tahun Tewas Dibunuh Remaja 16 Tahun, Polisi Jelaskan Kronologinya

Regional
Kepada Hakim, Ayah yang Bunuh Anak di Gresik Minta Dihukum Mati

Kepada Hakim, Ayah yang Bunuh Anak di Gresik Minta Dihukum Mati

Surabaya
Ayah di Mataram Bunuh Anaknya, Sempat Berdalih Korban Jatuh di Kamar Mandi

Ayah di Mataram Bunuh Anaknya, Sempat Berdalih Korban Jatuh di Kamar Mandi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads