Letjen TNI (Purn) Sutiyoso menyatakan akan mundur dari jabatan sebagai Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia jika dirinya dilantik sebagai kepala Badan Intelijen Negara.
Letjen TNI (Purn) Sutiyoso menyatakan bahwa nama calon kepala Badan Intelijen Negara (BIN) sempat simpang siur. Ia baru yakin ditunjuk sebagai calon kepala BIN setelah Presiden Joko Widodo menyampaikannya secara langsung.
Presiden Joko Widodo menunjuk Letjen TNI (Purn) Sutiyoso menjadi calon kepala Badan Intelijen Negara untuk menggantikan Marciano Norman. Surat pengajuan nama tersebut telah diterima oleh DPR.