Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karateka Indonesia Raih Emas di World Karate Federation Youth League

Kompas.com - 24/02/2024, 23:00 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Institut Karate-Do Nasional (Inkanas) sebagai salah satu perguruan Karate di bawah Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB Forki) berhasil meraih satu medali emas dan satu perunggu di ajang World Karate Federation (WKF) Youth League 2024 di Fujairah, Uni Emirat Arab.

Karateka yang mempersembahkan emas adalah  Akio Zaiko dan satu perunggu atas nama Syifa Akhmalia.

Pencapaian ini merupakan rekor terbesar sepanjang sejarah Karate Indonesia di mana atlet Karate Indonesia dapat meraih medali emas tingkat Dunia WKF dalam laga Youth League.

Perjuangan Akio yang saat ini bersekolah di Sekolah Menengah Atas (SMA) 55 Jakarta Selatan bertanding di kategori Kata Individu Putra Junior tidak mudah, karena kompetitornya terbilang banyak hingga 87 orang dan terbagi kedalam 8 pool.

Akio harus bertanding sebanyak 7 kali sebelum memperoleh medali Emas.

Baca juga: Guardiola Minta Man City Lebih Buas

Akio yang sebelumnya juga merupakan Juara Asia di Kazakhstan, pada Kejuaraan kali ini berhasil mengalahkan lawan-lawannya sebagai berikut:

Round 1: Mischler Kevin - Switzerland (skor 36.7 vs 36.5)
Round 2: Zlabek Jakub - Czech Republic (skor 38.0 vs 36.7)
Round 3: Olagnero Giovanni - Italy (skor 38.3 vs 34.7)
Round 4 Final Pool: Huic Dino - Croatia (skor 39.3 vs 38.6)
Round 5 1/4 Final: Abu Wahib Jonas - Germany (skor 39.2 vs 38)
Round 6 Semi Final: Veira Joao - Portugal (skor 40.2 vs 39.4)
Round 7 Final: Ling Josiah - New Zealand (skor 41.0 vs 39.9)

Sementara itu, Syifa Akhmalia Akhmad di kelas Kata Individu Putri Junior berhasil meraih Perunggu setelah bertanding sebanyak lima kali yaitu:

Round 1: Alae Shokrollahi - Iran (skor 38.9 vs 35.7)
Round 2: Rafaat Jana - Egypt (skor 38.1 vs 38.6)
Repechage Round 1: Oliveira Ines - Portugal (skor 37.9 vs 37.9)
Repechage Round 2: Ete Lipin - India (skor 38.0 vs 36.2)
Bronze Medal Bout: Ismail Mariam - Egypt (skor 39.2 vs 38.7)

Kepala Delegasi Tim PB Inkanas yang juga Ketua Bidang Luar Negeri PB Inkanas, Ricky Muchtar, mengatakan, kemenangan ini bukan hanya teknik Karate-Ka Inkanas yang memang sudah cukup mumpuni, namun juga ditambah kelihaian dan kerjasama para pelatih PB Inkanas dalam menerapkan strategi ramuan dari tiga pelatih yakni, Umar Syarief, Saptahidayat Dama, dan Donny Zaiko.

"Untuk itu, tidak salah lagi kalau kami sangat bangga dengan pencapaian atlet-atlet Inkanas yang telah berjuang pada event resmi WKF ini, namun perjuangan kami masih panjang, masih terdapat beberapa atlet lagi yang akan bertanding yaitu Wan Aqso dari Nusa Tenggara Barat (NTB) yang sebelumnya meraih emas di Kejuaraan MAIA Cup Portugal dan Zaskia Salurante dari Gorontalo yang sebelumnya juara di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) di Kota Kupang. Mereka akan berlaga hari ini, Sabtu 24 Februari 2024 di Zayed Sports Complex," papar Ricky Muchtar. 

 Sementara itu, di kelas Kumite -61 Kg Putra Junior atas nama Bintang Siregar pada Babak pertama unggul atas Karate-Ka Amerika Baldis Machi namun pada babak kedua harus mengalah pada Karate-Ka Polandia Machaj Jakubz.

Kemudian di kelas Kumite -53 Kg Putri Junior, Karateka asal Lampung Aini Citra Devi harus takluk di babak pertama oleh atlet China Dong Jieru dengan skor tipis 1-0

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com