Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luka di Atas Mata Fury dan Tertundanya Mega Duel Unifikasi Kelas Berat

Kompas.com - 03/02/2024, 18:08 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

 

KOMPAS.com - Mega duel Tyson Fury vs Oleksandr Usyk kembali tertunda dengan hanya dua pekan tersisa sebelum pertarungan yang tadinya akan bergulir pada 17 Februari tersebut.

Pertarungan Tyson Fury vs Oleksandr Usyk sedarinya akan mencari juara tak terbantahkan (undisputed champion) pertama di kelas berat sejak Lennox Lewis mengalahkan Evander Holyfield pada November 1999.

Partai bertajuk "Ring of Fire" di Riyadh, Arab Saudi, ini juga akan mencari juara tinju unifikasi kelas berat pertama di era empat sabuk.

Tak mengherankan apabila duel tersebut dikatakan sebagai partai kelas berat paling ditunggu-tunggu dalam dua dekade terakhir.

Akan tetapi, pertarungan akbar tersebut batal bergulir setelah Fury menderita cedera di atas mata kanannya setelah ia menjalani sparring di Riyadh pada Jumat (2/2/2024) pagi waktu lokal.

Baca juga: Jadwal Tyson Fury Setelah Francis Ngannou, Duel Akbar Versus Usyk

Sky Sports melaporkan, Fury tengah menjalani simulasi tanding melawan petarung asal Kroasia Agron Smakici. Lokasi luka Fury serupa dengan ketika ia menghadapi Otto Wallin pada September 2019.

Promotor Fury, Queensberry Promotions, mengatakan dalam pernyataan resminya bahwa luka ini "memerlukan atensi medis darurat dan jahitan signifikan."

Mereka juga belum bisa memberikan tanggal pasti mengenai kepulihan sang petinju.

"Sungguh kekecewaan besar bagi semua yang bekerja keras untuk mengantar ajang tinju historis ini," lanjut pernyataan tersebut.

"Kami akan mendapatkan gagasan lebih baik perihal waktu recovery yang dibutuhkan begitu para dokter telah memeriksa mata Tyson."

Baca juga: Hasil Fury Vs Ngannou, Eks Juara UFC Sempat Jatuhkan The Gypsy King

Lewat unggahan di Instagram, Fury mengaku sangat terpukul atas perkembangan terbaru ini.

"Saya merasa tidak enak pada semua orang yang terlibat dalam ajang besar ini dan saya akan bekerja keras menuju tanggal yang dijadwalkan ulang setelah mata saya pulih," tulisnya.

"Saya hanya dapat meminta maaf pada semua orang yang terkena dampaknya, termasuk tim saya sendiri, Team Usyk, para petarung undercard, rekan-rekan, dan para penggemar, serta tuan rumah dan teman-teman saya di Arab Saudi."

Hal sebaliknya diutarakan oleh manajer Usyk, Egis Klimas, yang tak senang dengan penundaan terbaru mega duel tersebut.

"Fury akan melakukan segalanya agar tak menghadapi Usyk," ujarnya, sembari mengatakan bahwa sang petinju asal Manchester itu bahkan "minta untuk dipukul pakai penggorengan (sehingga menderita luka tersebut)."

Sang manajer juga enggan mengatakan dalam waktu dekat apakah sang petarung akan menunggu Fury pulih atau menjalani laga interim.

Baca juga: Hasil Tinju Dunia: Anthony Joshua Menang TKO, Deontay Wilder Telan Kekalahan Ketiga

Salah satu kandidat yang bisa dihadapi Usyk, yang memegang sabuk juara kelas berat versi WBA, IBF, dan WBO, adalah laga wajib penantang gelar IBF, Filip Hrgovic.

Dirinya sudah masuk sebagai salah satu kandidat unutk menantang pemenang duel Fury-Usik.

"Setelah tim medis mengevaluasi mata Fury, pemahaman yang lebih jelas mengenai jangka waktu pemulihan akan muncul," tutur pernyataan resmi dari Turki Alalshikh, chairman dari General Authority and Entertainment Arab Saudi sebagai penyelenggara laga.

"Pada saat itu, semua pemangku kepentingan, termasuk Riyadh Season, akan berkolaborasi dengan tekun untuk segera menjadwal ulang pertarungan."

"Pembaruan rutin akan diberikan untuk memberi tahu semua orang tentang perkembangan terbaru."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com