Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Marquez Bantu Morbidelli Saat Tak Sadarkan Diri di Portimao

Kompas.com - 03/02/2024, 17:53 WIB
Ahmad Zilky,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Marc Marquez (Gresini Racing) bercerita saat dirinya memberikan bantuan penting kepada Franco Morbidelli (Pramac Ducati).

Franco Morbidelli mengalami insiden saat mengikuti latihan bersama para rider WSBK di Sirkuit Portimao, Portugal, pada Selasa (30/1/12024)

Deretan pebalap tim MotoGP, terutama dari pabrikan Ducati menjalani sesi latihan bersama di sirkuit tersebut.

Dalam momen itu, Morbidelli yang mengendarai Ducati V4 S mengalami kecelakaan sampai tidak sadarkan diri.

Baca juga: Marc Marquez Cinta Indonesia: Sebut Bali Indah, Ingin Berjaya di Mandalika

Saat terjadi kecelakaan, Morbidelli sempat dibantu Marc Marquez yang juga tengah melintas di trek.

Marquez mengungkapkan bahwa dirinya sempat melihat Morbidelli dalam posisi tak sadarkan diri setelah mengalami kecelakaan.

Marc Marquez bersama sang adik, Alex Marquez, lantas menghampiri Franco Morbidelli untuk memberikan pertolongan pertama.

“Kami sedang menguji di Portimao, kami melihat red flag, dan kami adalah yang pertama hadir di antara T8 dan T9,” kata Marquez dalam jumpa pers di kawasan Jakarta pada Sabtu (3/2/2024).

Baca juga: Marc Marquez Ungkap Alasan Gabung Gresini

“Kami melihat Franco dalam keadaan tidak sadarkan diri di area run-off. Ia berada dalam posisi aneh dengan kepala ke atas,” imbuhnya.

“Setelah itu, saya dan Alex langsung berhenti dan membiarkan motor di aspal. Kami berlari ke Franco untuk membalikkan posisinya ke arah samping,” tuturnya.

Menurut Marc Marquez, kondisi Morbidelli dengan kepala ke atas saat tengah tak sadarkan diri sangatlah buruk dalam aspek medis.

Selanjutnya, Marc Marquez langsung melepas helm dan wearpack Morbidelli seraya menunggu petugas medis memberikan pertolongan.

“Ketika dalam keadaan tak sadarkan diri dan melihat ke atas, maka itu berbahaya karena Anda tidak dapat bernapas dengan baik,” katanya.

Baca juga: Bagnaia: Marc Marquez Akan Sangat Cepat, Kuat

“Jadi, kami membalikkannya ke arah samping, melepas wearpack, dan melepas helmnya lalu kami menunggu staf medis hadir.”

“Saat staf medis hadir, kami kembali ke pit,” tutur mantan rider milik Repsol Honda tersebut.

Rider berumur 30 tahun itu menjelaskan bahwa dirinya memberikan bantuan karena menyadari Morbidelli merupakan rekan di lintasan, kendati tak memperkuat satu tim.

“Ini adalah sesuatu yang memperlihatkan bahwa kami adalah lawan, tetapi pada waktu yang sama adalah teman dan kami ingin yang terbaik untuk semua lawan,” ucap Marquez.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com