Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiper Jerman: Suka Atmosfer Gila Manahan, Merasa Aneh Jadi Pemain Terbaik

Kompas.com - 29/11/2023, 18:15 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Kiper timnas U17 Jerman, Konstantin Heide, mengaku sangat menyukai atmosfer "gila" Stadion Manahan pada laga semifinal Piala Dunia U17 2023.

Jerman berhasil melaju ke final Piala Dunia U17 2023 usai mengalahkan Argentina pada laga semifinal yang digelar Selasa (28/11/2023).

Bertanding di Stdion Manahan, Solo, Jerman yang berstatus juara Piala Eropa U17 2023 sukses menaklukkan Argentina via adu penalti.

Pada waktu normal, Jerman dan Argentina bermain imbang 3-3. Kemudian pada babak adu penalti, Jerman menang 4-2.

Baca juga: Hasil Semifinal Piala Dunia U17 2023: Jerman Vs Perancis di Final, Argentina-Mali Berebut Peringkat Tiga

Konstantin Heide yang berdiri di bawah mistar menjadi pahlawan kemenangan Jerman atas Argentina.

Saat adu penalti, Heide sukses menggagalkan dua penendang awal Argentina yaitu Franco Mastantuono dan Claudio Echeverri.

Berkat aksi impresifnya itu, Heide dinobatkan sebagai man of the match alias pemain terbaik laga.

Gelar itu semakin terasa spesial bagi Heide karena laga melawan Argentina adalah penampilan pertamanya di Piala Dunia U17 2023.

Pada laga-laga sebelumnya, Christian Wueck selaku pelatih timnas U17 Jerman selalu menurunkan Max Schmitt.

"Saya sangat senang, terutama dengan kesempatan pertama saya bermain di Piala Dunia ini. Saya menyelamatkan dua penalti awal dan saya bahagia bisa melakukannya," kata Heide saat ditemui awak media di mixed zone.

Baca juga: Jerman ke Final Piala Dunia U17 2023: Selangkah Menuju Sejarah, Usung Spirit Generasi Emas Der Panzer

Kiper belia milik Unterhaching itu mengaku tidak melakukan persiapan khusus untuk menghadapi adu penalti.

"Tidak ada persiapan khusus untuk adu penalti, tetapi pelatih saya memberi tahu bagaimana kebiasaan pemain lawan menendang, tetapi di latihan tidak ada latihan khusus," tutur pemain berusia 17 tahun tersebut.

Soal atmosfer di Stadion Manahan, Heide menyebutnya sebagai sesuatu yang gila karena para penonton hampir selalu bersorak sepanjang laga.

"Saya pikir suara suporter sangat keras. Fans Argentina juga sangat keras. Saya senang bisa bermain di hadapan banyak fans. Ini adalah pertandingan yang hebat."

"Saya tidak merasa tertekan dengan mereka karena saya suka bermain di hadapan banyak fans," kata Heide.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tekad Shin Tae-yong Memburu Pemain Keturunan Berkualitas

Tekad Shin Tae-yong Memburu Pemain Keturunan Berkualitas

Timnas Indonesia
Indonesia Open 2024: Wakil Tuan Rumah Berguguran, Ahsan/Hendra Kirim Pesan Semangat

Indonesia Open 2024: Wakil Tuan Rumah Berguguran, Ahsan/Hendra Kirim Pesan Semangat

Badminton
Fajar/Rian Usai Disingkirkan Leo/Daniel di Indonesia Open: Tak Sesuai Harapan…

Fajar/Rian Usai Disingkirkan Leo/Daniel di Indonesia Open: Tak Sesuai Harapan…

Badminton
Janji Antonio Conte Usai Ditunjuk Jadi Pelatih Napoli

Janji Antonio Conte Usai Ditunjuk Jadi Pelatih Napoli

Liga Italia
APPI Tidak Memberikan Bantuan Hukum jika Ada Pemain Profesional Terbukti Keroyok Wasit

APPI Tidak Memberikan Bantuan Hukum jika Ada Pemain Profesional Terbukti Keroyok Wasit

Liga Indonesia
Faktor Kekalahan Jonatan di Indonesia Open 2024, Buru-buru dan Kurang Tenang

Faktor Kekalahan Jonatan di Indonesia Open 2024, Buru-buru dan Kurang Tenang

Badminton
Hasil Indonesia Open 2024, Leo/Daniel Singkirkan Fajar/Rian

Hasil Indonesia Open 2024, Leo/Daniel Singkirkan Fajar/Rian

Badminton
Indonesia Vs Irak: Singa Bukan Hanya Ali Jasim, Garuda Perlu Seni Bertahan

Indonesia Vs Irak: Singa Bukan Hanya Ali Jasim, Garuda Perlu Seni Bertahan

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Open, Ahsan/Hendra Menang 'Comeback'

Hasil Indonesia Open, Ahsan/Hendra Menang "Comeback"

Badminton
Hasil Indonesia Open 2024: Diwarnai Teriakan Penyemangat, Jonatan Kandas

Hasil Indonesia Open 2024: Diwarnai Teriakan Penyemangat, Jonatan Kandas

Badminton
Timnas Indonesia Latihan di SUGBK, Jay Idzes Tak Terlihat

Timnas Indonesia Latihan di SUGBK, Jay Idzes Tak Terlihat

Timnas Indonesia
Indonesia Open 2024, Ricky Soebadja: Performa Ginting Tak Sesuai Harapan

Indonesia Open 2024, Ricky Soebadja: Performa Ginting Tak Sesuai Harapan

Badminton
Ducati Resmikan Kedatangan Marc Marquez Hingga 2026

Ducati Resmikan Kedatangan Marc Marquez Hingga 2026

Motogp
National Training Center PSSI 90 Persen Jadi, Presiden FIFA Senang

National Training Center PSSI 90 Persen Jadi, Presiden FIFA Senang

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Open 2024: Berjuang Tiga Gim Ketat, Rinov/Pitha Kalah

Hasil Indonesia Open 2024: Berjuang Tiga Gim Ketat, Rinov/Pitha Kalah

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com