Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trial Game Dirt 2023 Malang: Crosser Diuji Cuaca dan Rintangan Menantang

Kompas.com - 04/11/2023, 15:30 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari pertama ajang Trial Game Dirt 2023 seri keenam di Sirkuit Lapangan Rampal Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (3/11/2023), berlangsung seru dan menegangkan.

Perubahan cuaca yang ekstrem membuat lintasan halang rintang sepanjang 900 meter menjadi lebih menantang.

Pada pagi sampai siang cuaca cukup terik, lalu disusul dengan sedikit mendung. Namun menjelang sore, tampak awan lebih pekat dengan tanda akan turun hujan.

Perubahan cuaca yang mendadak membuat para crosser harus lihai mengatur siasat.

Sebab, setelan motor yang tidak sesuai dengan cuaca dan kondisi lintasan tentu bisa menjadi penghambat besar.

Baca juga: Malang Bakal Jadi Saksi Adu Crosser Nasional di Seri Trial Game Dirt 2023

Terlebih, seri pamungkas ini memang didesain dengan kesulitan paling tinggi, jika dibandingkan dengan lima seri sebelumnya.

Halang rintang yang dusuguhkan meliputi double car jump, jumpingan patah, giant table top, titian kobra, jumpingan kurma royal, serta paling anyar jumping tong.

Pada hari pertama seri keenam Trial Game Dirt ini, terdapat tiga kelas yang melakukan race, yaitu Free For All (FFA), Campuran Open, dan Campuran Non Seeded.

Pada kelas utama FFA, Lantian Juan berhasil meraih total waktu tercepat di Heat 1 dan Heat 2 yaitu 3 menit 53,923 detik.

Catatan itu disusul oleh pebalap Asep Lukman di posisi kedua dengan raihan waktu 3 menit 56,167 detik dan crosser asal Lamongan Ananda Rigi Aditya mencatatkan total waktu 3 menit 56,528 detik.

Lantian Juan juga berjaya di kelas utama Campuran Open dengan catatan waktu 4 menit, 00,776 detik dari Heat 1 dan Heat 2.

Asep Lukman lagi-lagi harus puas di posisi kedua dengan waktu 04:01.803. Sementara posisi ketiga dihuni oleh M. Excel dengan torehan waktu 04:03.963.

Sedangkan di kelas Campuran Non Seeded, crosser Aksa Firma menjadi yang tercepat dengan catatan waktu terbaik di Heat 1 dan Heat 2, 02:05.454.

Ia diikuti oleh Javier Bhagawanta dengan catatan waktu 02:08.698. Sementara, Alif Tantowi menduduki posisi ketiga dengan catatan 02:08.853.

Kerasnya persaingan di seri pamungkas ini diakui oleh Ivan Harry. Crosser yang tampil di kelas utama FFA dan Campuran Open tersebut mengungkapkan kondisi lintasan susah-susah gampang untuk di taklukkan.

Crosser Latian Juan saat hari pertama ajang balap Trial Game Dirt 2023 seri enam di Sirkuit Lapangan Rampal, Malang, Jawa Timur, Jumat (3/11/2023) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Crosser Latian Juan saat hari pertama ajang balap Trial Game Dirt 2023 seri enam di Sirkuit Lapangan Rampal, Malang, Jawa Timur, Jumat (3/11/2023) malam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Filipina, Jay Idzes Anti Jetlag, Tak Mau Remehkan Lawan

Indonesia Vs Filipina, Jay Idzes Anti Jetlag, Tak Mau Remehkan Lawan

Timnas Indonesia
Cedera Jadi Ancaman Luke Shaw dan Inggris di Euro 2024

Cedera Jadi Ancaman Luke Shaw dan Inggris di Euro 2024

Liga Lain
Shi Yu Qi Juara Indonesia Open 2024, Akhiri Penantian 35 Tahun China

Shi Yu Qi Juara Indonesia Open 2024, Akhiri Penantian 35 Tahun China

Badminton
Indonesia Latihan Jelang Vs Filipina, Jay Idzes-Jordi Ikut, Dipenuhi Fans Wanita

Indonesia Latihan Jelang Vs Filipina, Jay Idzes-Jordi Ikut, Dipenuhi Fans Wanita

Timnas Indonesia
Hasil Final Indonesia Open 2024: China Juara Umum, Merah Putih Nirgelar

Hasil Final Indonesia Open 2024: China Juara Umum, Merah Putih Nirgelar

Badminton
Kata Endrick Usai Mencetak Gol Pakai Nomor Keramat Timnas Brasil

Kata Endrick Usai Mencetak Gol Pakai Nomor Keramat Timnas Brasil

Internasional
Indonesia Open 2024: Luapan Kecewa Usai Merah Putih Jauh dari Harapan...

Indonesia Open 2024: Luapan Kecewa Usai Merah Putih Jauh dari Harapan...

Badminton
Kecelakaan Sepeda, Gelandang Ceko Harus Kubur Mimpi ke Euro 2024

Kecelakaan Sepeda, Gelandang Ceko Harus Kubur Mimpi ke Euro 2024

Internasional
Italia Vs Bosnia-Herzegovina, Tanggung Jawab Seragam Azzurri di Mata Spalletti

Italia Vs Bosnia-Herzegovina, Tanggung Jawab Seragam Azzurri di Mata Spalletti

Internasional
Di Ambang Tunjuk Pelatih 31 Tahun, Brighton Akan Ciptakan Sejarah Premier League

Di Ambang Tunjuk Pelatih 31 Tahun, Brighton Akan Ciptakan Sejarah Premier League

Liga Inggris
Indonesia Open 2024, Pelajaran untuk An Se-young Jelang Olimpiade

Indonesia Open 2024, Pelajaran untuk An Se-young Jelang Olimpiade

Badminton
Indonesia Open: Ditonton Shin Tae-yong, An Se-young Menyesal Tak Juara

Indonesia Open: Ditonton Shin Tae-yong, An Se-young Menyesal Tak Juara

Badminton
Baek/Lee Juara Indonesia Open: Ada Peran Fan Istora, Percaya Diri Jelang Olimpiade

Baek/Lee Juara Indonesia Open: Ada Peran Fan Istora, Percaya Diri Jelang Olimpiade

Badminton
Indonesia Open 2024, Kesan Manis Jagoan China Main di Tanah Air

Indonesia Open 2024, Kesan Manis Jagoan China Main di Tanah Air

Badminton
Hasil Indonesia Open 2024: Bertanding Sengit, Chen Yu Fei Kembali Juara Tunggal Putri

Hasil Indonesia Open 2024: Bertanding Sengit, Chen Yu Fei Kembali Juara Tunggal Putri

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com