Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Periode Kedua Pimpin NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari Akan Luncurkan Program Baru

Kompas.com - 01/07/2023, 19:45 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Raja Sapta Oktohari kembali terpilih menjadi Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) periode 2023-2027. 

Pria yang akrab disapa Okto itu bersama Ismail Ning sebagai wakil dipilih secara aklamasi dalam Kongres NOC Indonesia yang digelar di Hotel Fairmont, Jakarta, Kamis (30/6/2023). 

Okto belum mengumumkan siapa yang mengisi kursi Sekretaris Jenderal NOC Indonesia. Namun, ia langsung menyebut nama Tommy Hermawan Lo dan Aang Sunadji.

Tommy Hermawan Lo kembali terpilih sebagai bendahara umum dan Aang Sunadji dipercayam menjadi wakil bendahara umum NOC Indonesia. 

Baca juga: Kongres NOC Indonesia, Penghargaan untuk Cabor Berprestasi di SEA Games 2023

Penunjukkan Tommy dan Aang merupakan bukti bahwa NOC Indonesia di periode sebelumnya sangat solid. Terutama dalam sisi pengelolaan keuangan dan pendanaan.

Okto menyadari alokasi pendanaan olahraga di Indonesia masih jauh dari ideal. Ia pun berencana menggandeng sektor swasta untuk meningkatkan prestasi olahraga Indonesia. 

"NOC Indonesia akan berupaya mencarikan solusi, di antaranya menggandeng sektor swasta agar dapat membantu pembiayaan peningkatan prestasi olahraga Indonesia," kata Okto. 

Meski alokasi pendanaan yang belum ideal, pengurus NOC Indonesia bersama seluruh cabang olahraga (cabor) selalu sukses menghadapi tantangan multievent. Prestasinya pun meningkat.

Baca juga: PB WI Apresiasi Penghargaan NOC Indonesia

Pada multievent terakhir yaitu SEA Games Kamboja 2023, kontingen Indonesia sukses melampaui target Presiden Joko Widodo dengan meraih 87 emas dan finis di peringkat ke-3.

Okto dan Tommy juga terus melakukan diplomasi-diplomasi olahraga untuk memperkuat posisi Indonesia kancah international. Apalagi, Okto mengusung visi Berdiri di Panggung Dunia pada periode kedua kepemimpinannya. 

Selain itu, Okto mengungkapkan bahwa NOC Indonesia akan meluncurkan program akademi yang tersebar di seluruh Indonesia.

Akademi ini dinamakan Indonesia Olympic Academy yang berafiliasi langsung dengan International Olympic Academy.

Baca juga: Kongres KOI Dibuka, Menpora Apresiasi Kepemimpinan Raja Sapta Oktohari

"Ada program baru yang akan kami segera luncurkan yaitu Indonesia Olympic Academy. NOC Indonesia akan membuat akademi yang akan tersebar di seleuruh Indonesia, berafiliasi dengan Internasional Olympic Academy dari IOC yang merupakan program untuk menyebarkan Olympic Movement ke seluruh wilayah Indonesia," tutur Okto.

Adapun selain pemilihan ketua dan wakil ketua umum, Kongres NOC Indonesia juga memilih 10 Komite Eksekutif salah satunya Zaenal Asikin yang bertugas pada periode sebelumnya. 

Ia sebelumnya menjabat sebagai anggota Komisi Keuangan dan Anggaran NOC Indonesia. Zaenal Asikin beberapa kali dipercaya sebagai deputi pada Olimpiade, SEA Games, dan ISG (Islam Solidarity Games). 

Pada berbagai multievent seperti Olimpiade, SEA Games, ISG, Asikin beberapa kali dipercaya sebagai deputi.

Zaenal Asikin kini merupakan Dewan Penasihat Indonesia Woodball Association (IWBA) dan Sekjen ANOC World Beach Games (AWBG) Bali 2023. 

Selain itu, ada Josephine Tampubolon (Mantan Wasekjen NOC), Agustinus Adi Wirawan (KE periode sebelumnya), dan Harry Warganegara (mantan Plt Sekjen NOC Indonesia). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Argentina Vs Kanada, Kickoff 07.00 WIB

Link Live Streaming Argentina Vs Kanada, Kickoff 07.00 WIB

Internasional
Biang Kekalahan Italia, Lamban Distribusi Bola

Biang Kekalahan Italia, Lamban Distribusi Bola

Internasional
PT LIB dan PSSI Sinkronkan Jadwal Liga 1 dan Agenda Timnas Indonesia hingga Tiga Tahun Mendatang

PT LIB dan PSSI Sinkronkan Jadwal Liga 1 dan Agenda Timnas Indonesia hingga Tiga Tahun Mendatang

Internasional
Belanda Vs Perancis: Mbappe Bisa Main dengan Topeng

Belanda Vs Perancis: Mbappe Bisa Main dengan Topeng

Internasional
Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024, Spanyol Susul Jerman

Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024, Spanyol Susul Jerman

Internasional
Italia Masih Ada Takdir untuk Lolos

Italia Masih Ada Takdir untuk Lolos

Internasional
Hasil Euro 2024: Inggris Ditahan Denmark, Spanyol ke 16 Besar Usai Bekuk Italia

Hasil Euro 2024: Inggris Ditahan Denmark, Spanyol ke 16 Besar Usai Bekuk Italia

Internasional
Sudah Waktunya Inggris untuk Merenung

Sudah Waktunya Inggris untuk Merenung

Internasional
Hasil Spanyol Vs Italia 1-0: Donnarumma Gemilang, Gol Bunuh Diri Calafiori Jadi Pembeda

Hasil Spanyol Vs Italia 1-0: Donnarumma Gemilang, Gol Bunuh Diri Calafiori Jadi Pembeda

Internasional
Alasan Southgate Terus Memainkan Alexander-Arnold di Lapangan Tengah:

Alasan Southgate Terus Memainkan Alexander-Arnold di Lapangan Tengah:

Internasional
Pembelaan Southgate dan Walker Soal Alasan Inggris Bertahan Dalam

Pembelaan Southgate dan Walker Soal Alasan Inggris Bertahan Dalam

Internasional
Hasil Denmark Vs Inggris 1-1: Diwarnai Gol Spektakuler ke-13, Tiga Singa Tertahan

Hasil Denmark Vs Inggris 1-1: Diwarnai Gol Spektakuler ke-13, Tiga Singa Tertahan

Internasional
Euro 2024, Ketika Kylian Mbappe Pamer Topeng Baru ala 'Ninja'...

Euro 2024, Ketika Kylian Mbappe Pamer Topeng Baru ala "Ninja"...

Internasional
HT Denmark Vs Inggris 1-1, Gol Kane Dibalas Roket Hjulmand

HT Denmark Vs Inggris 1-1, Gol Kane Dibalas Roket Hjulmand

Internasional
Hasil Slovenia vs Serbia 1-1: Gol Luka Jovic Selamatkan Eagles dari Kekalahan

Hasil Slovenia vs Serbia 1-1: Gol Luka Jovic Selamatkan Eagles dari Kekalahan

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com