Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekor SEA Games, Modal Berharga Eko Yuli Jelang Olimpiade Paris 2024

Kompas.com - 14/05/2023, 14:30 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Lifter Indonesia Eko Yuli Irawan mantap menatap Olimpiade Paris 2024 setelah memecahkan rekor SEA Games.

Eko Yuli Irawan meraih medali emas SEA Games 2023 usai memenangi partai final di Olympic Complex Tekwondo Hall, Kamboja, Sabtu (13/5/2023).

Turun di kelas 61 kilogram putra, atlet berusia 33 tahun itu mencatatkan total angkatan 303 kilogram (133 kg snatch, 170 clean and jerk).

Tak cuma meraih medali emas, Eko Yuli Irawan juga memecahkan rekor SEA Games pada angkatan clean an jerk.

Eko Yuli mengungguli Thach Kim Tuan (Vietnam), yang sebelumnya memegang rekor clean and jerk 169 kg.

Baca juga: SEA Games 2023: Sepak Takraw Raih Emas, Eko Yuli Juara dan Pecahkan Rekor

Alhamdulillah bisa pecah rekor di clean and jerknya, ada di 170 kg," kata Eko Yuli dalam rilis yang diterima Kompas.com pada, Minggu (14/5/2023).

"Rasanya yang pasti perjuangannya berat banget di SEA Games ini. Tapi bisa dapat medali emas itu target utama, masalah rekor tidak kepikiran,” ujar Eko.

“Tapi pas diangkat 170 kg dan itu masih memungkinkan emas dan bisa pecah rekor ya bersyukur,” imbuhnya.

Eko menjelaskan, untuk bisa mengangkat 170 kg di clean and jerk cukup berisiko. 

Terlebih, pasca-SEA Games 2023 Kamboja, masih ada Asian Games, kualifikasi Olimpiade sampai ke Olimpiade Paris 2024 yang jadi targetnya.

Baca juga: Mencari Medali Emas SEA Games 2023 dari Angkat Besi dan Biliar

“Yang pasti ini buat evaluasi juga sebelum ke Olimpiade dan kualifikasi Olimpiade," kata Eko Yuli.

"Mudah-mudahan kejuaraan ke depan semakin meningkat lagi angkatannya dan penampilan saya bisa semakin matang di Asian Games dan Olimpik nanti,” ujar Eko.

Capaian Eko Yuli kali ini menambah koleksi medali emasnya di SEA Games menjadi tujuh. 

Hal itu juga sekaligus membuatnya masih mendominasi prestasi angkat besi di Asia Tenggara. 

Medali emas SEA games sebelumnya pernah diraih Eko di SEA Games 2007 Nakhon Ratchasima, 2009 Vientiane, 2011 Jakarta-Palembang, 2013 Naypyidaw, 2019 Filipina dan 2021 Vietnam.

Baca juga: SEA Games 2023: Beda Pandangan 2 Pelatih Brasil soal Kemenangan Timnas U22 Indonesia atas Vietnam

“Medali emas ini saya persembahkan untuk istri, anak, orang tua, keluarga, saudara dan masyarakat Indonesia tentunya," kata Eko Yuli.

"Karena dukungan luar biasa buat saya selama ini dan alhamdulillah bisa tercapai. Medali emasnya untuk kita semua,” ungkap Eko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com