KOMPAS.com - Pebulu tangkis ganda putra Fajar Alfian ikut kecewa setelah Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.
Fajar Alfian turut mengungkapkan rasa kecewa setelah Indonesia dipastikan batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.
Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Fajar menyayangkan kesempatan Indonesia menggelar Piala Dunia U20 2023 gagal terlaksana.
"Walaupun bukan atlet sepak bola, tapi saya sangat mencintai sepak bola. Dengan adanya Piala Dunia U20 d Indonesia itu, saya dan mungkin semua orang sangat antusias ingn menyaksikannya apalagi tim Indonesia sendiri otomatis bisa lolos," tulis Fajar melalui fitur Instagram Story.
Baca juga: Piala Dunia U20 Indonesia: 2 Kali Batal dan Sirnanya Mimpi 2 Generasi Garuda Nusantara
Sebagai sesama atlet, juara All England 2023 bersama Muhammad Rian Ardianto itu bisa memahami perasaan para pemain timnas U20 Indonesia.
Sebab, dengan batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023, skuad Garuda Nusantara pun urung tampil pada turnamen elite level junior tersebut.
"Sangat disayangkan kita sebagai host Piala Dunia U20 gagal terlaksana. Sebagai atlet juga saya merasakan harapan dan mungkin cita-cita adik-adik atlet sepak bola U20 yang ingin menunjukkan kualitasnya di sana."
"Semoga ini menjadi pelajaran buat kita semua, dan tidak terjadi lagi untuk ke depannya," imbuh Fajar.
Baca juga: Saat Kantor PSSI Penuh Karangan Bunga Usai Piala Dunia U20 Batal di Indonesia
Piala Dunia U20 2023 yang sedianya digelar di Indonesia pada 20 Mei sampai dengan 11 Juni mendatang.
Namun, pada Rabu (29/3/2023) malam WIB, FIFA resmi mencopot status Indonesia sebagai tuan tumah Piala Dunia U20 2023.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.