Pada babak kedua, kedua tim masih memainkan strategi yang sama, bermain terbuka dan jarak pemain yang cukup lebar.
Selama 15 awal, kedua tim memberikan tekanan dengan peluang-peluang berbahaya. Namun tak ada gol yang tercipta.
The Guardian lebih dominan dalam penguasaan bola maupun jumlah serangan.
Upaya mereka berbuah ketika Sani Rizky Fauzi mampu menerobos dari sisi kanan penyerangan. Dia kemudian memberikan umpan cutback kepada Anderson Salles yang berdiri dekat tiang jauh.
Anderson Salles begitu leluasa menceploskan bola ke gawang lantaran tak ada yang menjaga dan gawang kosong terbuka lebar.
Gol tersebut sekaligus menjadi gol kemenangan Bhayangkara atas PSIS Semarang dengan skor akhir 3-2.
12-Awan Setho Raharjo (PG); 6-Aji Joko Sutopo, 4-Anderson Salles, 14-Ruben Sanadi, 2-Putu Gede; 26-Ripaf Wahyudi, 33-Mati Mier, 10-Adam Najem; 30-Andik Vermansyah, 22-Dendi Sulistyawan, 39-Alex.
Pelatih: Agus Sugeng Riyanto
30-Adi Satriyo (PG); 62-Taufiq Hifayat, 19-Alfeandra Dewangga, 46-Fredyan Wahyu, 13-Bayu Fiqri; 71-Lutfi Kamal, 17-Ryo Fujii; 23-Wawan Febrianto, 29-Septian David Maulana, 7-Taisei Marukawa; 99-Rizky Dwi Pangestu.
Pelatih: Gilbert Aguis
Bhayangkara Vs PSIS Semarang: 3-2 (Anderson Salles 15', 78', Matias Mier 26' - Septian David Maulana 11', Rizky Dwi Pangestu 41')
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.