KOMPAS.com - Manajer Manchester United, Erik ten Hag, tak mau berkomentar banyak soal kasus dugaan pelanggaran peraturan finansial yang dilakukan Manchester City.
Kasus Manchester City mencuat pada Senin (6/2/2023) setelah otoritas Premier League mendakwa The Citizens melakukan pelanggaran Financial Fair Play atau FFP.
Laporan di Inggris menyebutkan, Man City didakwa dengan lebih dari 100 pelanggaran aturan finansial selama 2009 hingga 2018.
Dakwaan itu merupakan hasil investigasi yang dilakukan Premier League sejak Maret 2019.
Baca juga: Man City Diduga Langgar FFP, Bisa Kena Sanksi Pengurangan Poin jika Terbukti
Beberapa aspek yang dilanggar Man City di antaranya adalah informasi keuangan mengenai pendapatan, profitabilitas atau cara klub mendapatkan keuntungan, serta perincian kontrak manajer dan pemain.
Jika terbukti bersalah, Man City bakal mendapat sanksi berat mulai dari pengurangan poin hingga degradasi.
Menanggapi kasus Manchester City tersebut, Erik ten Hag tak mau banyak berkomentar.
"Saya tidak punya pendapat karena saya tidak di sini untuk suatu regulasi," kata Ten Hag dalam sesi konferensi pers jelang laga kontra Leeds United, dikutip Football Daily.
Baca juga: Pernyataan Resmi Man City Usai Didakwa Lebih dari 100 Pelanggaran Aturan Finansial
Juru taktik asal Belanda itu menambahkan, ia hanya ingin berfokus pada tugasnya di sepak bola, yaitu menjadi manajer Manchester United.
"Saya seorang manajer sepak bola, jadi saya akan berpegang pada itu," ucap Ten Hag menegaskan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.