Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 14/12/2022, 11:30 WIB

KOMPAS.com - Argentina pernah merasakan lima kali final Piala Dunia. Dari lima kesempatan tersebut, La Albiceleste lebih sering menelan kekalahan.

Timnas Argentina memastikan tempat di final Piala Dunia 2022 Qatar usai mengalahkan Kroasia pada laga semifinal, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB.

Bertanding di Stadion Ikonik Lusail, Argentina berhasil menaklukkan Kroasia dengan skor 3-0.

Lionel Messi membuka keunggulan La Albiceleste melalui sepakan penalti pada menit ke-34.

Adapun dua gol pasukan Lionel Scaloni lainnya dicetak oleh Julian Alvarez masing-masing pada menit ke-39 dan 69.

Baca juga: Mata Bahagia Lionel Scaloni, Bawa Argentina ke Final Piala Dunia 2022

Kemenangan tiga gol tanpa balas atas Kroasia memastikan langkah Argentina ke partai final Piala Dunia 2022.

Kini, Lionel Messi dkk tinggal menunggu pemenang duel Perancis vs Maroko untuk menjadi lawan mereka di laga puncak.

Bagi Argentina, ini akan menjadi pertandingan final keenam mereka di panggung Piala Dunia FIFA.

Lebih Sering Kalah di Final

Sebelumnya, La Albiceleste telah merasakan lima kali final Piala Dunia yaitu pada 1930, 1978, 1986, 1990, dan 2014.

Dari lima kali final tersebut, Argentina lebih sering menelan kekalahan.

Baca juga: Argentina Vs Kroasia: Luka Modric Singgung Penalti Messi

La Albiceleste tiga kali takluk di final Piala Dunia yakni pada 1930, 1990, dan terakhir 2014.

Sisanya, Argentina berjaya mengangkat trofi Piala Dunia pada esisi 1978 dan 1986.

Di skuad La Albiceleste saat ini, ada dua pemain yang merasakan kegagalan pada Piala Dunia 2014 yaitu Lionel Messi dan Angel Di Maria.

Kala itu pada turnamen di Brasil, Argentina yang dikapteni Messi kalah 0-1 dari Jerman melalui gol semata wayang Mario Goetze pada babak extra time.

Sayangnya, pada laga puncak yang dilangsungkan di Stadion Maracana tersebut, Di Maria cuma bisa menjadi penonton karena dibekap cedera.

Para pemain Argentina saat ingin menerima medali seusai pertandingan final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Minggu (13/7/2014). Argentina takluk 0-1 dari Jerman. AFP / FABRICE COFFRINI Para pemain Argentina saat ingin menerima medali seusai pertandingan final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Minggu (13/7/2014). Argentina takluk 0-1 dari Jerman.

Baca juga: Argentina Vs Kroasia: La Albiceleste Menang, Luis Suarez Kirim Pesan kepada Messi

Kini, Messi dan Di Maria punya memiliki kesempatan untuk menebus kegagalan delapan tahun silam.

Adapun jadwal final Piala Dunia 2022 di mana Argentina tinggal menunggu lawan bakal digelar pada Minggu (18/12/2022) di Stadion Ikonik Lusail.

Rekor Argentina di Final Piala Dunia

  • 1930: Uruguay 4-2 Argentina
  • 1978: Argentina 3-1 Belanda
  • 1986: Argentina 3-2 Jerman Barat
  • 1990: Jerman Barat 1-0 Argentina
  • 2014: Jerman 1-0 Argentina

Simak update dan kabar terbaru soal Piala Dunia 2022 Qatar, dari jadwal, hasil, klasemen, hingga sisi lain dalam lipsus berikut ini: Gebyar Qatar

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

MotoGP Portugal 2023, Marc Marquez Kena Long Lap Penalty Usai Tabrak Oliveira

MotoGP Portugal 2023, Marc Marquez Kena Long Lap Penalty Usai Tabrak Oliveira

Motogp
Kalah dari Maroko, Brasil Semakin Tertarik kepada Ancelotti 

Kalah dari Maroko, Brasil Semakin Tertarik kepada Ancelotti 

Internasional
Kondisi Marc Marquez Usai Tabrak Miguel Oliveira: Kemungkinan Patah Tulang

Kondisi Marc Marquez Usai Tabrak Miguel Oliveira: Kemungkinan Patah Tulang

Motogp
Nistelrooy Menyesal Tinggalkan Real Madrid dan Sebut Ronaldo Lebih Baik dari Messi

Nistelrooy Menyesal Tinggalkan Real Madrid dan Sebut Ronaldo Lebih Baik dari Messi

Liga Spanyol
Drawing Piala Dunia U20 Batal, FIFA Tetap Inspeksi Fasilitas Stadion Gelora Bung Tomo

Drawing Piala Dunia U20 Batal, FIFA Tetap Inspeksi Fasilitas Stadion Gelora Bung Tomo

Liga Indonesia
Rekap Final Swiss Open 2023: Pasangan Ranking 55 Juara, Chou Tien Chen Tumbang

Rekap Final Swiss Open 2023: Pasangan Ranking 55 Juara, Chou Tien Chen Tumbang

Badminton
Drawing Piala Dunia U20 Dibatalkan, Akmal Marhali Semprot Politikus Caper

Drawing Piala Dunia U20 Dibatalkan, Akmal Marhali Semprot Politikus Caper

Liga Indonesia
Klasemen MotoGP Usai GP Portugal: Bagnaia Raup Poin Sempurna, Marquez Ke-11

Klasemen MotoGP Usai GP Portugal: Bagnaia Raup Poin Sempurna, Marquez Ke-11

Motogp
Hasil MotoGP Portugal 2023: Marquez Tabrak Oliveira, Bagnaia Menang

Hasil MotoGP Portugal 2023: Marquez Tabrak Oliveira, Bagnaia Menang

Motogp
Soal Penolakan Israel, PSSI Sudah Berkomunikasi dengan Pemerintah Bali

Soal Penolakan Israel, PSSI Sudah Berkomunikasi dengan Pemerintah Bali

Liga Indonesia
Drawing Piala Dunia U20 Batal, Sepak Bola Indonesia Terancam Dikucilkan

Drawing Piala Dunia U20 Batal, Sepak Bola Indonesia Terancam Dikucilkan

Liga Indonesia
Kronologi FIFA Resmi Batalkan Drawing Piala Dunia U20 di Bali

Kronologi FIFA Resmi Batalkan Drawing Piala Dunia U20 di Bali

Liga Indonesia
Link Live Streaming MotoGP Portugal 2023, Start Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Portugal 2023, Start Pukul 20.00 WIB

Sports
Empat Implikasi Polemik Timnas Israel di Piala Dunia U20 Indonesia

Empat Implikasi Polemik Timnas Israel di Piala Dunia U20 Indonesia

Liga Indonesia
Langkah PSSI agar Indonesia Bebas dari Sanksi Usai Drawing Piala Dunia U20 Batal

Langkah PSSI agar Indonesia Bebas dari Sanksi Usai Drawing Piala Dunia U20 Batal

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+