Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan untuk Tak Lewatkan ONE 162 dan ONE Fight Night 3 Akhir Pekan Ini

Kompas.com - 21/10/2022, 16:40 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - ONE Championship akan diselenggarakan di Malaysia dengan tajuk ONE 162 dan ONE Fight Night 3 yang tayang dari Axiata Arena pada Jumat (21/10/2022) dan Sabtu pagi (22/10/2022). 

Dua ajang tersebut kembali lagi diadakan di Kuala Lumpur sejak Desember 2019.

ONE 162 dan ONE Fight Night 3 akan menampilkan laga-laga seru yang dapat disaksikan di waktu primetime Asia dan Amerika.

Akan ada empat pertandingan perebutan gelar juara dunia dalam empat seni bela diri berbeda. 

Baca juga: ONE Championship: Laga Pembuktian Eko Roni terhadap Yodkaikaew Fairtex

Pada laga puncak ONE 162, Zhang Peimian akan melawan Jonathan di Bella demi memperebutkan gelar Juara Dunia perdana ONE Strawweight Kickboxing. 

Sementara itu, ONE Fight Night 3 menghadirkan laga perebutan gelar Juara Dunia MMA divisi Bantamweight antara John Lineker melawan Fabricio Andrade.

Lalu, ada pula perebutan gelar Juara Dunia ONE Lightweight Muay Thai antara Regian Eersel melawan Sinsamut Klinmee serta pertaruhan gelar Juara Dunia ONE Lightweight Submission Grappling antara Kade Ruotolo melawan Uali Kurzhev.

Berikut alasan-alasan mengapa dua ajang ONE Championship ini sangat layak untuk disaksikan.

Baca juga: ONE Fight Night 3: Laga Pertaruhan John Lineker Vs Fabricio Andrade

Laga Pembuktian Eko Roni Saputra

Petarung asal Indonesia, Eko Roni Saputra, akan menghadapi Yodkaikaew Fairtex dalam laga MMA divisi flyweight. 

Ini akan menjadi penampilan kedelapan Eko di pentas global ONE Championship dengan catatan enam kemenangan beruntun.

Ambisi Eko Roni untuk menembus lima besar di divisi flyweight dapat terjadi jika dirinya dapat kembali menang pada ronde pertama. 

Sejauh ini, petarung asal Indonesia tersebut selalu bisa mengalahkan lawannya pada ronde pertama.

Lawannya adalah petarung Muay Thai asal Thailand yang berbahaya dan ditakuti karena kombinasi tinju dan tendangannya.

Sebelumnya, Yodkaikaew Fairtex mengatakan bahwa Eko saat ini tidak layak untuk menantang peringkat lima besar dan menilai lawan-lawan yang pernah Eko kalahkan berada di bawah level petarung asal Thailand itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com