Road to UFC, Resep Jeka Saragih Hadapi Keunggulan Petarung Korsel

Laporan Langsung Wartawan Kompas.com, FIrzie A. Idris dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab

KOMPAS.com - Petarung MMA asal Indonesia, Jeka Saragih, yakin bahwa kekuatan mental yang mumpuni bisa membawa dirinya meraih hasil terbaik saat menghadapi petarung Korea Selatan Won-bin Ki di semifinal Road to UFC, Minggu (23/10/2022) sore WIB.

Jeka Saragih bakal bertarung demi menjadi orang Indonesia pertama yang mendapatkan kontrak di UFC.

Petarung asal Sumatera Utara tersebut harus terlebih dulu melewati tantangan sulit dari Won-bin, salah satu fighter terbaik Korea Selatan di luar UFC.

Di atas kertas, Won-bin unggul dalam hal tinggi badan dan jangkauan pukulan. Ia juga berusia 31 tahun, umur prima bagi seorang petarung kelas ringan, dan empat tahun lebih senior dari Jeka.

Baca juga: Jelang UFC 280, Petarung Indonesia Jeka Saragih Bakal Latihan di Amerika

Menyikapi segala keunggulan sang lawan, Jeka sudah punya resep rahasia sendiri.

"Mental (adalah kunci). Kita asah itu dengan melewati sesi-sesi latihan. Kemudian melihat kembali apa tujuan kita di Road to UFC ini," ujarnya kepada Kompas.com dalam sebuah wawancara eksklusif berkat bantuan MOLA di Hotel Raddison, Yas Island, Abu Dhabi, pada Kamis (20/10/2022).

"Kalau kita membandingkan diri terus dengan lawan, seperti melihat keunggulan-keunggulan dia, mungkin kita lalu berpikir 'buat apa berangkat? Lebih baik berhenti'."

"Tetapi, tekad saya ada dan kita hadapi saja. Saya percaya penuh dengan pelatih yang telah bekerja dengan saya."

Petarung asal Simalungun, Sumatera Utara, tersebut mengutarakan bahwa hal ini bukan berarti ia tak memerhatikan kekuatan lawan.

Sebaliknya, ia telah melihat beberapa video laga Won-bin dan siap menghadapi petarung yang mengalahkan wakil Jepang Jinnosuke Kashimura pada laga sebelumnya ini.

Baca juga: Petarung UFC Berdarah Amerika-Palestina Cerita Soal Hikmah Berlatih Bersama Khabib Nurmagomedov Cs.

"Hati-hati tetap hati-hati tetapi kita jangan pernah takut sama kekuatan lawan," tutur Jeka melanjutkan.

"Karena, kalau takut ya kita sudah kalah satu langkah. Buat apa kita takut? Kita juga sudah latihan. Mereka yang terbaik yang akan jadi pemenang."

Terakhir, ia juga menyadari tanggung jawab yang ia pikul di ajang Road to UFC tersebut.

Oleh karena itu, ia mengharapkan dukungan semua pencinta olahraga MMA pada Minggu nanti.

"Saya di sini bukan bertarung untuk diri sendiri tetapi juga mewakili para fighter di Indonesia," lanjutnya.

"Untuk para fighter Indonesia dan pencinta MMA Indonesia, khususnya dari Sumatera Utara dan Simalungun, mohon doanya."

"Jangan lupa menonton juga di MOLA. Saya akan memberikan yang terbaik dan saya akan habis-habisan nanti di pertarungan semifinal Road to UFC. Saya harus mengibarkan bendera Merah Putih!"

Road to UFC akan bergulir pada Minggu (23/10/2022) pukul 18.00 WIB dan bisa Anda saksikan secara langsung dan eksklusif di MOLA.