Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shin Tae-yong dan PSSI Buka Suara soal Jordi Amat dan Sandy Walsh

Kompas.com - 25/09/2022, 09:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Jordi Amat dan Sandy Walsh belum dapat berseragam Garuda di dada dalam laga Indonesia vs Curacao.

Pemain naturalisasi jalur keturunan tersebut hingga kini belum mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia kendati sudah disetujui oleh DPR.

Jordi Amat merupakan keturunan Indonesia yang lahir dan besar di Barcelona, Spanyol. 

Pemain sepak bola berusia 30 tahun itu mengaku memiliki darah Indonesia dari neneknya.

Sandy Walsh lahir di Belgia dari ayah kelahiran Inggris keturunan Irlandia, dan ibunya kelahiran Swiss-Belanda keturunan Indonesia. 

Baca juga: Ranking FIFA Timnas Indonesia Usai Bungkam Curacao

"Jadi paripurna kemarin sudah selesai sudah memutuskan bahwa dua pemain tersebut jadi WNI," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

"Dari DPR sudah dikirim sehingga kita tinggal menunggu dan kita harapkanya nanti Piala AFF mereka sudah bisa bermain."

"Kita harap bisa memperkuat barisan pertahanan belakang, center kanan dan kiri," ungkap dia.

Nada yang sama dilontarkan oleh pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, soal Jordi Amat dan Sandy Walsh.

Baca juga: Setelah 266 Hari, Timnas Indonesia Kembali Kebobolan 2 Gol

Keberadaan dua pemain naturalisasi belum bisa terasa di laga FIFA Matchday Indonesia vs Curacao.

Akan tetapi, Jordi Amat dan Sandy Walsh diharapkan mampu ikut bertarung di Piala AFF 2022 yang digelar para Desember mendatang.

"Karena pemain tersebut memang belum dapat kewarganegaraan Indonesia jadi belum bisa datang," kata Shin Tae-yong usai laga Indonesia vs Curacao.

Meski tanpa kekuatan Jordi Amat maupun Sandy Walsh, timnas Indonesia main renyah pada laga kontra Curacao.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Curacao, Ketum PSSI: Saya Terharu...

Skuad Garuda menang dengan skor 3-2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (24/9/2022) malam.

Akan tetapi, lini pertahanan masih jadi sorotan Shin Tae-yong.

"Jadi untuk membuat organisasi pertahanan lebih baik perlu waktu. Tapi tim kita memang kurang untuk latihan defence. Memang ada beberapa kali kesalahan, itu akan lebih fokus untuk memperbaikinya," kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com