Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/07/2022, 06:45 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih timnas basket Indonesia, Milos Pejic, optimistis dengan masa depan basket Tanah Air walau timnya tak berhasil menuntaskan misi di FIBA Asia Cup 2022.

Timnas basket putra Indonesia kalah 58-108 dari China pada laga playoff perempat final FIBA Asia Cup 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Senin (18/7/2022).

China, yang berstatus juara 16 kali FIBA Asia Cup, benar-benar tangguh sepanjang laga.

Tim Negeri Tirai Bambu itu mampu menekan sejak awal dan membuat permainan Indonesia tak berkembang.

Indonesia pun harus mengakui keunggulan China dengan skor telak.

Baca juga: Hasil FIBA Asia Cup Indonesia Vs China: Takluk dari Sang Raja, Merah Putih Hapus Mimpi ke Piala Dunia

Hasil ini tak hanya menghentikan langkah Indonesia di FIBA Asia Cup 2022 tetapi juga mengahapus mimpi ke FIBA World Cup tahun depan.

Meski terhenti di playoff dan tak berhasil mewujudkan misi Indonesia ke Piala Dunia, Milos Pejic tak ingin timnya merasa terpuruk.

Pelatih berkebangsaan Serbia itu ingin Arki Wisnu dkk bangkit dan terus mengembangkan diri.

"Kami tidak ingin kecewa sekarang. Kami ingin melanjutkan program kami. Kami ingin melanjutkan kerja keras kami," ujar Pejic dilansir dari situs FIBA Asia Cup.

Baca juga: BERITA FOTO: Indonesia Gagal ke Perempat Final FIBA Asia Cup 2022

Sebelum mencapai playoff perempat final FIBA Asia Cup 2022, Indonesia lebih dulu mengukir pencapaian bersejarah dengan meraih medali emas di SEA Games 2021 Vietnam.

Tim Merah Putih juga sempat menang telak 80-54 atas Arab Saudi pada laga pertama Grup A FIBA Asia Cup 2022.

Menurut Pejic, Indonesia sudah mengambil langkah menuju tujuan utama, yakni membangun tim nasional ke level yang setinggi mungkin.

"Bola basket Indonesia berada di level awal yang kami inginkan. Kami ingin jauh lebih tinggi. Kami telah mengambil posisi start yang tidak buruk," ujarnya.

Baca juga: FIBA Asia Cup 2022: Derrick Michael Xzavierro Tak Kenal Takut, tetapi...

"Setelah bekerja keras selama beberapa bulan, mungkin satu tahun, kami dapat mengatakan bahwa kami melakukan pekerjaan yang hebat," ucapnya.

"Kami mewakili bola basket Indonesia dengan cara yang benar. Sebelumnya, SEA Games, dan sekarang kami lolos sampai putaran kedua Piala Asia," tuturnya.

"Kami tidak ingin berhenti sekarang. Kami baru saja membuat satu langkah. Setiap tujuan besar dimulai dengan satu langkah kecil," kata pelatih berusia 53 tahun itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Championship Series Liga 1 2023, Rekor Tandang Persib Apik, Bali United Tak Gentar

Championship Series Liga 1 2023, Rekor Tandang Persib Apik, Bali United Tak Gentar

Liga Indonesia
Debut VAR di Liga 1 Indonesia, Wasit Siap, Kerja Keras Pantaskan Diri

Debut VAR di Liga 1 Indonesia, Wasit Siap, Kerja Keras Pantaskan Diri

Liga Indonesia
Pesan STY ke Pemain Timnas Indonesia Menuju Duel Vs Irak dan Filipina

Pesan STY ke Pemain Timnas Indonesia Menuju Duel Vs Irak dan Filipina

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Bali United Vs Persib, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Bali United Vs Persib, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Alaves: Pemanasan Jelang Final Liga Champions

Real Madrid Vs Alaves: Pemanasan Jelang Final Liga Champions

Liga Spanyol
Ancelotti Sukses Ramal Alonso, Sebut 5 Pemain Madrid yang Bisa Jadi Pelatih Top

Ancelotti Sukses Ramal Alonso, Sebut 5 Pemain Madrid yang Bisa Jadi Pelatih Top

Liga Spanyol
Tottenham Vs Man City: Citizens ke Tempat Angker, 74 Upaya Tanpa Gol

Tottenham Vs Man City: Citizens ke Tempat Angker, 74 Upaya Tanpa Gol

Liga Inggris
Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Liga Italia
STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

Liga Indonesia
Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Liga Indonesia
Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Liga Spanyol
STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Jadwal Thailand Open 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil Mulai Pukul 17.30 WIB

Jadwal Thailand Open 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil Mulai Pukul 17.30 WIB

Badminton
Bali United Vs Persib: Serdadu Tridatu Berharap Tuah Tuan Rumah

Bali United Vs Persib: Serdadu Tridatu Berharap Tuah Tuan Rumah

Liga Indonesia
Tottenham Vs Man City: Satu Pilihan Guardiola

Tottenham Vs Man City: Satu Pilihan Guardiola

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com