KOMPAS.com - Bintang muda tim nasional bola basket Indonesia, Derrick Michael Xzavierro, terus memberikan kesan positif di balik penampilannya pada FIBA Asia Cup 2022.
Terbaru, Derrick Michael menunjukkan keberaniannya saat membela timnas basket Indonesia pada kualifikasi atau playoff perempat final FIBA Asia Cup 2022 kontra China.
Laga timnas basket Indonesia vs China dalam playoff perempat final FIBA Asia Cup 2022 itu berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada Senin (18/7/2022) sore WIB.
Derrick Michael yang baru berusia 19 tahun dipercaya tampil sebagai starter dalam laga tersebut.
Baca juga: FIBA Asia Cup 2022: Milos Pejic Bicara Pengorbanan Derrick dan Perkembangan Basket Indonesia
Lalu, dia mencatatkan total 20 menit penampilan di lapangan selama laga melawan China.
Namun, kehadirannya belum cukup membantu timnas basket Indonesia yang harus mengakui kekalahan telak dari China. Anak-anak Milos Pejic takluk dengan skor 58-108.
Adapun Derrick Michael yang bermain selama 20 menit di lapangan tercatat menyumbangkan satu poin dan tiga rebound.
Baca juga: BERITA FOTO: Perjuangan Timnas Basket Indonesia Lawan Raja Basket Asia
Ini menjadi sumbangan poin terkecil yang mampu Derrick catatkan selama tampil pada FIBA Asia Cup 2022.
Pada tiga laga sebelumnya, dia tercatat menyumbangkan 8 poin (vs Arab Saudi), 19 poin (vs Yordania), dan 6 poin (vs Australia).
Meski mengalami penurunan secara raihan poin, Derrick tetap memberikan kesan positif pada laga kontra China.
Dia dinilai telah berhasil menunjukkan keberanian alias tak kenal rasa takut ketika melawan pemain dari tim mana pun.
Penilaian itu mengacu pada insiden yang melibatkan Derrick dan salah satu pemain China. Pada pertengahan kuarter keempat, dia berusaha merebut bola dari pelukan pemain lawan.
Namun, pemain China tak ingin melepaskan bola. Padahal, wasit telah meniupkan peluit tanda laga harus dihentikan sementara karena terjadi suatu pelanggaran.
Insiden berebut bola itu terus terjadi hingga Derrick dan pemain China saling menarik satu sama lain.
Ketegangan antara Derrick dan salah satu pemain China itu baru berakhir setelah rekan-rekannya berusaha memisahkan.
Insiden ini, jika dilihat dari kacamata positif, menunjukkan keberanian seorang Derrick Michael.
Pemain senior di timnas basket Indonesia, Arki Dikania Wisnu, pun mengakui hal tersebut.
Akan tetapi, Arki menilai Derrick tetap harus belajar mengontrol emosi ketika bermain di lapangan.
"Dia (Derrick) masih muda, dia menunjukkan kepada kita bahwa dia tidak takut melawan siapa pun," kata Arki Wisnu dalam sesi konferensi pers seusai laga kontra China, Senin (18/7/2022) malam WIB.
Baca juga: FIBA Asia Cup 2022: Derrick Michael Xzavierro Tak Kenal Takut, tetapi...
"Namun, masih ada ruang untuk dia berkembang. Dia perlu mengontrol emosi dan mentransfer kemarahan dan energi ke dalam permainan. Dia menjanjikan," ujar Arki Wisnu.
Kekalahan dari China pada playoff perempat final sekaligus menghentikan perjuangan Indonesia pada FIBA Asia Cup 2022.
Baca juga: BERITA FOTO: Indonesia Gagal ke Perempat Final FIBA Asia Cup 2022
Selain itu, Derrick Michael dkk juga kehabisan kesempatan untuk lolos ke FIBA World Cup atau Piala Dunia Bola Basket 2023.
Adapun untuk lolos ke Piala Dunia, Indonesia setidaknya harus masuk delapan besar atau melaju hingga perempat final FIBA Asia Cup 2022.
Indonesia sejatinya menjadi salah satu tuan rumah pada Piala Dunia Bola Basket tahun depan. Namun, mereka tidak mendapat keistimewaan untuk lolos langsung ke putaran final.
Hal ini terjadi karena FIBA menilai Indonesia belum memiliki tim yang cukup kompetitif untuk bersaing di Piala Dunia.
(Penulis Benediktus Agya Pradipta | Editor Sem Bagaskara)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.