Hasil ONE 158: Tawanchai Raih Tiket Duel Perebutan Gelar Dunia Muay Thai

KOMPAS.com - Petarung asal Thailand, Tawanchai PK. Saenchai, sukses mengamankan tiket laga perebutan gelar juara dunia ONE Featherweight Muay Thai.

Kepastian itu tidak lepas dari keberhasilan Tawanchai PK. Saenchai menumbangkan Niclas Larsen (Denmark) pada Jumat (3/6/2022).

Duel Tawanchai vs Niclas Larsen merupakan tajuk utama dari ONE Championship: 158 yang dihelat di Singapore Indoor Stadium.

Penampilan Tawanchai pada ONE Championship: 158 sangat agresif. 

Tawanchai sudah berhasil menjatuhkan Niclas Larsen berkat kombinasi serangan ganas pada ronde pertama.

Berlanjut ke ronde kedua, Tawanchai kembali berhasil menjatuhkan Niclas Larsen lewat pukulan lurus ke kiri di tengah Circle.

Baca juga: Wawancara Adrian Mattheis Jelang Partai Kedua Lawan Eks Juara Dunia ONE Championship

Tawanchai pada akhirnya dinyatakan sebagai pemenang setelah Larsen tidak sanggup berdiri lagi sampai wasit menyelesaikan hitungan.

Kemenangan atas Larsen itulah yang mengantar Tawanchai mengamankan tiket perebutan gelar juara dunia ONE Featherweight Muay Thai.

Tawanchai, yang juga mendaptkan bonus sebesar 50 ribu dolar AS, nantinya akan menantang juara bertahan ONE Featherweight Muay Thai, Petchmorakot Petchyindee,

Selain Tawanchai vs Niclas Larsen, ONE Championship: 158 juga menyajikan banyak duel menarik salah satunya adalah Fabricio Andrade vs Kwon Won II.

Duel Fabrcio Andrade vs Kwon Won II sangat menarik karena kedua petarung merupakan penantang di kelas bantamweight.

Andrade saat ini menempati peringkat keempat di kelas bantamweight ONE Championship. Di sisi lan, Won II duduk di peringkat kedua.

Baca juga: Hasil ONE Championship: Elipitua Siregar Kalahkan Veteran Filipina, Petarung Thailand Pertahankan Gelar

Meski kalah peringkat, Andrade tampil sangat gemilang dan berhasil menumbangkan Kwon Won II.

Tidak tanggung-tanggung, Andrade hanya membutuhkan waktu satu ronde untuk membuat Won II terkapar.

Momen penting kemenangan Fabricio Andrade terjadi pada pertengahan ronde prtama ketika tendangan kaki kirinya masuk ke tubuh Kwon Won II.