Variasi Gerak Non-lokomotor Elakan Pencak Silat

KOMPAS.com - Dalam gerakan elakan pencak silat, terdapat variasi gerakan non-lokomotor. Saat melakukan gerakan elakan, pesilat akan mengombinasikan gerakan non-lokomotor berupa melakukan tangkisan tangan bawah.

Variasi gerak lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dapat ditemukan dalam olahraga pencak silat.

Sebelum membahas lebih jauh tentang variasi gerakan non-lokomotor elakan dalam pencak silat, akan dibahas lebih dulu soal pengertian gerakan lokomotor, non-lokomotor, dan juga manipulatif.

Dikutip dari Bobo.Grid.id, berikut adalah penjelasan mengenai ketiga bentuk variasi gerakan tersebut.

Baca juga: Contoh Pelaksanaan Sikap Kuda-kuda Depan dalam Pencak Silat

Gerak lokomotor adalah gerakan berpindah tempat. Dalam gerak lokomotor, bagian tubuh tertentu bergerak atau berpindah tempat.

Gerak non-lokomotor adalah gerakan yang tidak disertai dengan perpindahan tempat alias berkebalikan dengan lokomotor. Artinya, bagian tubuh tertentu melakukan gerakan tetapi posisi tubuh tetap berada di tempatnya.

Gerak manipulatif adalah gerakan yang melibatkan penguasaan pada sebuah objek atau benda. Gerak manipulatif juga bisa melibatkan suatu alat.

Dalam artikel ini akan dibahas secara khusus mengenai variasi gerak non-lokomotor elakan dalam pencak silat.

Baca juga: Arah Serangan Kaki dalam Pencak Silat

Gerak Non-lokomotor Elakan dalam Pencak Silat

Dikutip dari modul pembelajaran Jurus Menghadapi Lawan (2020) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, pengertian elakan adalah gerakan membela dengan posisi kaki tidak berpindah tempat atau kembali ke tempat semula.

Elakan atau hindaran juga dapat diartikan sebagai upaya untuk melepaskan diri tanpa harus memindahkan arah lintasan serangan.

Elakan juga dapat diartikan sebagai gerakan menghindari pukulan lawan dengan cara mengelak.

Elakan dilakukan dengan memindahkan posisi tubuh untuk menghindari pukulan atau tendangan.

Adapun, jenis elakan dalam pencak silat terdiri dari elakan atas, elakan bawah, elakan samping, dan juga elakan berputar.

Baca juga: Alat Pelindung Pesilat dalam Pencak Silat

Contoh variasi gerak non-lokomotor elakan dalam pencak silat adalah ketika pesilat melakukan tangkisan.

Pada saat melakukan tangkisan, pesilat tidak melakukan perpindahan tempat. Ini artinya, ia melakukan variasi gerak non-lokomotor.

Saat melakukan gerakan elakan, pesilat akan mengombinasikan gerakan non-lokomotor berupa melakukan tangkisan tangan bawah.