Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Marc Marquez: Juara Dunia MotoGP 6 Kali, Alami Diplopia Usai Crash di Mandalika

Kompas.com - 23/03/2022, 13:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Marc Marquez merupakan salah satu pebalap papan atas MotoGP saat ini. Usai mengalami crash di Sirkuit Mandalika beberapa waktu lali, pengoleksi enam gelar juara dunia kelas utama itu didiagnosis kembali menderita diplopia.

Marc Marquez lahir di Cervera, Spanyol, pada 17 Februari 1993. Ia merupakan kakak dari Alex Marquez, pebalap MotoGP yang kini membela tim LCR Honda.

Marquez memulai karier di Grand Prix dengan terjun di kelas 125cc bersama KTM.

Ia berlaga di kelas 125cc (kini Moto3) selama tiga musim dan sukses meraih gelar juara dunia musim 2010.

Usai menyabet gelar juara dunia Moto3, musim berikutnya Marquez naik ke klas Moto2. Ia harus menunggu hingga musim kedua untuk merebut gelar juara dunia Moto2.

Marc Marquez lantas naik ke kelas utama pada musim 2013. Sebuah catatan fenomenal ia goreskan. Marquez langsung menjadi juara dunia MotoGP pada musim debutnya.

Baca juga: Dialami Marc Marquez Usai Terjatuh di MotoGP Mandalika, Apa Itu Diplopia?

Marquez merupakan raja MotoGP dari musim 2013 hingga 2019. Pada periode tersebut, ia berhasil memenangi gelar juara dunia MotoGP sebanyak enam kali.

Satu-satunya kegagalan Marquez pada periode tersebut adalah pada musim 2015 ketika trofi juara dunia MotoGP direbut oleh Jorge Lorenzo.

Alami Diplopia Usai Kecelakaan Hebat pada MotoGP Mandalika

MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022) menjadi mimpi buruk Marc Marquez.

Sebelum hari balapan, pebalap Repsol Honda itu sempat terjatuh sekali saat latihan bebas kedua dan dua kali ketika menjalani sesi kualifikasi.

Kesialan Marquez berlanjut pada hari balapan. Ia mengalami crash hebat pada saat melakoni sesi warm up alias pemanasan.

Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez usai terjatuh melakukan warm up atau sesi pemanasan di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Praya, Lombok Tengah, NTB, Minggu (20/3/2022). Marc Marquez mengalami highside crash saat berupaya membelokkan motor RC213V di Tikungan 7.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez usai terjatuh melakukan warm up atau sesi pemanasan di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Praya, Lombok Tengah, NTB, Minggu (20/3/2022). Marc Marquez mengalami highside crash saat berupaya membelokkan motor RC213V di Tikungan 7.

Akibat kecelakaan tersebut, Marquez dinyatakan tidak cukup fit untuk mengikuti balapan di Mandalika.

Kabar lebih buruk kemudian disampaikan pihak Repsol Honda pada Selasa (22/3/2022).

Repsol Honda menyampaikan bahwa diplopia Marc Marquez kambuh imbas dari kecelakaan yang ia alami di Mandalika.

Baca juga: Nasib Buruk Marc Marquez di MotoGP Mandalika: 4 Kali Jatuh Berujung Diplopia

Dilansir dari laman Allaboutvision.com, diplopia adalah kondisi di mana seseorang melihat dua gambar dari hal atau benda yang sama.

Diplopia sering disebut juga dengan istilah double vision atau penglihatan ganda.

Gangguan penglihatan itu dirasakan Marquez saat ia dalam perjalanan kembali ke Spanyol.

"Selama perjalanan kembali ke Spanyol, Marc Marquez mulai mengalami ketidaknyamanan dengan penglihatannya," demikian keterangan resmi Repsol Honda.

Ini merupakan diplopia ketiga yang diderita Marc Marquez. Sebelumnya, ia pernah mengalami gangguan penglihatan yang sama pada 2011 dan 2021.

Dr. Sanchez Dalmau, dokter yang juga menangani Marquez saat mengalami diplopia pada tahun lalu mengungkapkan bahwa gangguan penglihatan sang pebalap kali ini disebabkan adanya kelumpuhan saraf.

Baca juga: Riwayat Diplopia Marc Marquez: 3 Kali Mengalami, Terkini Usai Jatuh di Mandalika

"Pemeriksaan neuro-oftalmologi yang dilakukan pada Marc Marquez setelah cedera kepala yang terjadi di Grand Prix Indonesia menunjukkan episode baru diplopia yang disebabkan oleh kambuhnya kelumpuhan saraf," kata Dr. Sanchez Dalmau.

"Setelah pemeriksaan ini, Marc Marquez harus mengikuti perawatan konservatif dan tes medis secara berkala."

"Minggu depan, Marquez akan menjalani pemeriksaan lanjutan untuk mengevaluasi evolusi cedera dan memprediksi perkiraan periode pemulihan untuk kembali ke kompetisi," tutur Dr. Sanchez Dalmau soal kondisi Marc Marquez.

Marc Marquez sendiri saat ini menempati peringkat ke-12 klasemen MotoGP 2022 dengan koleksi 11 poin.

Raihan 11 poin itu didapat Marquez berkat finis kelima pada seri pembuka MotoGP 2022 di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (6/3/2022) lalu.

Biodata Marc Marquez

Nama lengkap: Marc Marquez Alenta
Tempat, tanggal lahir: Cervera, 17 Februari 1993
Kewarganegaraan: Spanyol
Tim saat ini: Repsol Honda
Nomor motor: 93
Karier Grand Prix

  • 2008-2010 - 125cc
  • 2011-2012 - Moto2
  • 2013-sekarang - MotoGP

Gelar juara dunia:

  • MotoGP: 6 (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019)
  • Moto2: 1 (2012)
  • 125cc: 1 (2010)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com