KOMPAS.com - Duka atas meninggalnya Hero Tito tak hanya dialami para kerabat dan para pelaku olahraga tinju, tetapi juga dirasakan oleh salah satu klub besar Indonesia, Arema FC.
Melalui Media Officer Sudarmaji, Arema FC menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya petinju asal Malang tersebut.
"Mewakili keluarga besar Arema FC kami sampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya Hero Tito," ucap Sudarmaji, dikutip dari laman resmi klub, Kamis (3/3/2022).
Klub berjuluk Singo Edan mengenal Hero Tito sebagai sosok yang membawa nama Malang dan juga Arema di dunia tinju nasional, bahkan dunia.
Julukan The Lion (Singa) milik Hero Tito, juga begitu identik dengan Arema FC dan Malang.
Baca juga: Sempat Alami Koma, Petinju Indonesia Hero Tito Meninggal Dunia
"Sebagai insan yang sama-sama berjuang membawa nama Malang, Arema FC sangat respect atas perjuangan Hero Tito," kata Sudarmaji.
"Ini menunjukkan bahwa image Arema ini adalah sebagai sebuah simbol perjuangan. Sekali lagi kami sampaikan dukacita atas berpulangnya Hero Tito," imbuhnya.
Hero Tito menjalani pertarungan terakhirnya pada Minggu (27/2/2022) malam di Hollywings Gatsu Night Club, Jakarta.
Dia berduel melawan James Mokoginta untuk memperebutkan gelar lowong Asosiasi Tinju Indonesia (ATI) kelas ringan (61,2) kilogram.
Dalam laga yang berlangsung dalam 10 ronde itu, Hero Tito roboh pada ronde ketujuh setelah menerima pukulan uppercut dari lawan yang mendarat di rahangnya.
Baca juga: Profil Hero Tito, Petinju Asal Malang Mantan Juara Level Internasional
Hero Tito yang sudah terluka, sempat mencoba berdiri dengan duduk beberapa detik di atas matras.
Namun, petinju asal Malang itu kembali ambruk dan tidak sadarkan diri.
Hero Tito langsung dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, dalam keadaan tak sadarkan diri.
Petinju berusia 35 tahun itu didiagnosis mengalami pembengkakan otak, sehingga harus menjalani operasi.
Namun, Tuhan berkehendak lain. Setelah operasi dan sempat mengalami koma, Hero Tito menutup matanya untuk selamanya.
Baca juga: Daud Yordan dan Ongen Kembali ke Arena Tinju pada 4 Maret
Hero Tito meninggal dunia pada Kamis (3/3/2022) pukul 16.45 WIB. Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh promotor tinju yang sekaligus manajer Hero Tito, Armin Tan.
“Ya, benar (Hero Tito meninggal dunia), tadi jam 16.45,” kata Armin Tan, dikutip dari Tribun News.
“Malam ini, jenazah Hero Tito langsung diantar ke Malang,” sambung Armin Tan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.