KOMPAS.com - Permainan bola kecil adalah aktivitas jasmani yang dilakukan dengan bola kecil atau benda kecil sebagai objek permainan.
Permainan bola kecil biasanya dimainkan secara berkelompok atau beregu.
Contoh permainan bola kecil di antaranya kasti, softball, rounders, hingga baseball.
Dari empat contoh yang diberikan, tiap permainan tersebut mempertemukan dua regu, yakni regu penjaga dan pemukul.
Regu penjaga berada di dalam lapangan untuk bersiap menangkap bola pukulan. Sementara regu pemukul akan mendapat jatah memukul tiap pemainnya.
Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Pemukul Softball
Pemain yang berhasil memukul bola kemudian akan berlari menuju tiang/base yang sudah disediakan sebelum kembali ke home base.
Kesempatan memukul dalam permainan softball akan berbeda dengan kasti maupun rounders. Bagaimana perbedaannya? Simak artikel berikut!
Tiap pemain softball mendapat giliran memukul maksimal tiga kali strike atau empat ball.
Arti tiga kali strike yaitu jika pemukul (batter) gagal memukul bola yang mengarah ke zona strike sebanyak tiga kali, pemukul harus keluar atau out.
Baca juga: Arti On Deck Circle dalam Softball
Sebaliknya, jika hasil lemparan pelempar (pitcher) tidak masuk ke dalam zona strike sebanyak empat kali, pemukul berhak menuju ke base 1.
Kemudian, jika pukulan batter yang dapat ditangkap oleh fielder, mengakibatkan batter harus keluar lapangan (out).
Pada permainan kasti, kesempatan yang diberikan pada pemukul sebanyak satu kali. Namun, ada pemain yang juga mendapat tiga kali kesempatan memukul.
Pemain yang diberi kesempatan untuk memukul sebanyak 3 kali dalam permainan kasti adalah pemain terakhir.
Baca juga: Aturan Bola Mati dalam Kasti
Hal ini berbeda dengan kondisi yang didapat pemukul softball.
Sama halnya dengan kasti, pemukul dalam rounders memiliki satu kali kesempatan untuk memukul.
Kemudian, pemukul dalam pukulan terakhir permainan rounders mendapat kesempatan tiga kali kesempatan.
Baca juga: Perbedaan Softball dengan Kasti
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.