KOMPAS.com - Timnas putri Indonesia meladeni skuad Australia pada laga perdana di Piala Asia Wanita 2022 dengan modal pas-pasan bahkan bisa disebut "nekat".
Bagaimana tidak, hanya empat dari 23 pemain yang memiliki klub di skuad timnas putri Indonesia.
Adapun empat tersebut yakni Sabrina Mutiara (Arema FC), Octavianti Dwi Nurmalita (Persiba), Riska Aprilia (PSS Sleman), dan Shalika Aurelia (Roma Calcio Femminile).
Hal ini karena di Tanah Air tak ada kompetisi kategori wanita sejak 2020.
Kali terakhir Liga 1 Putri bergulir yakni pada 2019. Tahun 2020 tidak ada kompetisi sepak bola sama sekali lantaran pandemi.
Baca juga: Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Australia di Piala Asia Wanita 2022
Kemudian 2021 juga tak ada liga, hanya Piala Pertiwi di daerah-daerah tertentu.
Sementara pada tahun 2022, isu bergulirnya Liga 1 Putri juga belum terdengar kencang.
Kondisi terbalik dengan lawan pertama timnas putri Indonesia pada babak penyisihan Grup B Piala Asia Wanita 2022.
Seluruh pemain Australia memiliki klub, banyak dari mereka bahkan bermain di klub-klub Liga Inggris.
Baca juga: Piala Asia Wanita: Pelatih Australia Membumi, Waspadai 2 Hal dari Timnas Indonesia
Seperti Stephanie Catley, Caitlin Foord, dan Lydia Williams yang merupakan pemain Arsenal Wanita.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.