Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ajaran Shin Tae-yong di Timnas Indonesia: Keras Bukan Kasar

Kompas.com - 24/12/2021, 16:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

Skuad Garuda dipaksa bermain dengan garis pressing cukup tinggi.

"Indonesia bermain agresif, kami tidak bisa meremehkan mereka. Kami akan mencoba menampilkan yang terbaik sebagai tim," kata pelatih Singapura, Tatsuma Yoshida, jelang leg pertama Singapura vs Indonesia, Selasa (21/12/2021).

Namun, Shin Tae-yong membantahnya. Dia mengatakan pemainnya tak suka bermain adu fisik.

"Saya tidak menilai kami agresif seperti yang dikatakan di media sosial," kata Shin, usai laga Singapura vs Indonesia, Rabu (22/12/2021).

Baca juga: Profil Ikhsan Fandi, Striker Singapura Berdarah Indonesia

"Sejak pertama saya datang ke Indonesia, tidak banyak pemain yang main body (fisik) dan pemain pun tidak menyukainya."

"Namun, dalam perkembangan sepak bola, memang harus ada main body yang normal dan pemain paham akan hal itu," jelasnya.

Keras, tapi Bukan Kasar

Ajaran Shin Tae-yong yang selalu menginginkan pemainnya kuat fisik, stamina, dan mental, bukan berarti harus kasar.

"Sampai saat ini, para pemain sedang dilatih agar lebih kuat secara fisik, tetapi bukan berarti berbuat kasar yang sampai mencederai lawan," tegas dia.

Baca juga: Timnas Indonesia dan Memori Adu Penalti

Di sisi lain, Shin Tae-yong sempat terlihat murka kepada wasit ketika pemainnya dilanggar atau dijatuhkan lawan.

Namun, usai laga Shin memaklumi semua keputusan wasit kendati sejatinya merugikan timnas Indonesia.

"Namun, jika wasit memang membuat keputusan yang salah di lapangan, kita tetap harus menghargainya," kata Shin ketika ditanya soal keputusan wasit yang tak memberikan penalti usai Ricky Kambuaya dilanggar di kotak penalti lawan, Rabu (22/12/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com