MELBOURNE, KOMPAS.com - Ketua Australia Open 2022 Craig Tiley mengaku pihak optimistis menggelar Australia Open 2022.
"Kami menggelar Australia Open 2022 di tengah maraknya kembali pandemi Covid-19," kata Tiley di Melbourne Park, Selasa (21/12/2021).
Craig Tiley menyebut bahwa pemain yang terkonfirmasi positif corona bakal melengkapi periode hingga dia pulih.
Baca juga: Australia Open 2022, Novak Djokovic Belum Konfirmasi
"Tidak ada lagi yang terkonfirmasi virus Covid-19 dan ke depannya, kondisi para pemain akan baik," tutur Tiley.
Craig mengatakan, pekan-pekan ke depan adalah masa penyembuhan para pemain terkonfirmasi positif Covid-19 untuk menuju Australia Open 2022.
Craig Tiley juga menyebut bahwa mayoritas pemain dan staf sudah mendapatkan vaksinasi.
"Pemain yang belum mendapat vaksinasi akan memperoleh pengecualian melalui panel ahli corona independen," ujarnya.
Craig Tiley, Ketua Australia Open 2022 mengatakan bahwa hingga kini, belum ada pemain yang mendapatkan izin khusus dari panel ahli corona independen untuk bisa bertanding di Australia Open 2022.
Izin ini berlaku bagi pemain yang belum mendapatkan vaksinasi Covid-19.
Seterusnya, optimisme melawan pandemi Covid-19 tertuang juga dalam informasi terkini dari Panasonic pada Selasa (21/12/2021).
Panasonic Corporation baru saja melakukan kerja dengan Japan Textile Products Quality and Technology Center (QTEC).
Lembaga ini telah memverifikasi efek penghambatan teknologi nanoe™ dengan manfaat radikal hidroksil pada empat varian virus corona baru yaitu Alpha, Beta, Gamma, dan Delta.
Panasonic menginformasikan bahwa nanoe™ merupakan teknologi atomisasi elektrostatis yang mengumpulkan kelembapan di udara dan menerapkan tegangan tinggi ke partikel nano tersebut untuk menghasilkan "Radikal Hidroksil (OH) yang terkandung dalam air".
Faktor yang menentukan adalah keberadaan OH yang terkandung dalam air, di dalam nanoe™ bersifat oksidatif dan reaktif.
Menurut Presiden Direktur PT Panasonic Gobel Indonesia (PGI) Tomonobu Otsu, manfaat teknologi nanoe™ ini bisa didapatkan pada produk terbaru Panasonic, AC Inverter seri XPU-XKJ.
Seri tersebut telah resmi diluncurkan di Indonesia pada 15 Desember 2021.
"Teknologi nanoe™ memiliki efek penghambatan terhadap empat varian virus corona baru yaitu, Alpha, Beta, Gamma, dan Delta," ucap Tomonobu Otsu.
Pada 2020, Panasonic memverifikasi tentang efektivitas nanoe™ dalam menghambat novel coronavirus (SARS-CoV-2).
Terkini, Panasonic memiliki teknologi nanoe™X, sebuah teknologi generasi terbaru dari nanoe™.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.