KOMPAS.com - Gaya dada atau disebut juga dengan istilah breaststroke merupakan gaya berenang paling populer, baik untuk aktivitas renang sebagai olahraga prestasi maupun rekreasi.
Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (2017) yang ditulis oleh Roji dan Eva Yulianti, renang gaya dada sangat cocok bagi perenang pemula.
Selain gaya dada, gaya berenang lain yang sesuai untuk perenang pemula adalah gaya bebas.
Salah satu ciri teknik renang gaya dada adalah kedua tangan didorong ke muka secara bersama-sama dari arah dada.
Jadi, kedua tangan didorong ke muka bersama-sama dari arah dada merupakan teknik renang gaya dada.
Baca juga: Posisi Badan Renang Gaya Dada
Ada beberapa teknik yang harus dikuasai apabila ingin melakukan renang gaya dada. Berikut adalah penjelasan mengenai teknik renang gaya dada.
Teknik dasar renang gaya dada yang pertama adalah posisi badan saat meluncur.
Posisi badan ketika meluncur adalah seluruh anggota badan rileks, jangan sampai mengeluarkan tenaga lebih. Posisi badan juga harus horizontal.
Ketika meluncur, posisi badan relatif di atas dengan posisi kepala kira-kira 80 persen di dalam air dengan muka terangkat sedikit.
Perenang juga harus memperhatikan posisi tubuh. Renang gaya dada dilakukan dengan posisi tubuh tengkurap dan dada menghadap ke permukaan air.
Baca juga: Cara Melakukan Gerakan Meluncur pada Renang Gaya Punggung
Pada dasarnya, tahapan belajar renang untuk para pemula adalah gerakan kaki. Gerakan kaki saat melakukan renang gaya dada adalah sebagai berikut.
Baca juga: 3 Fase Gerakan Kaki dalam Renang Gaya Dada
Teknik gerakan tangan dalam renang gaya dada adalah sebagai berikut.
Posisi kepala saat bernapas pada renang gaya dada adalah dengan mengangkat kepala ke atas sehingga mulut sejajar dengan permukaan air.
Pengambilan napas dilakukan bersamaan dengan saat kedua lengan menekan air ke bawah dan mendorong air ke dalam.
Adapun, teknik pengeluaran napas pada renang gaya dada dilakukan bersamaan dengan tangan membuka ke samping.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.