Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Keseruan Nonton di Sirkuit Mandalika Berpadu dengan Kenyamanan seperti di Rumah

Kompas.com - 22/11/2021, 17:20 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KUTA MANDALIKA, KOMPAS.com - Menonton pertandingan olahraga langsung di arena tentu saja berbeda dibanding dengan di televisi.

Meski bisa merasakan langsung atmosfer pertandingan dan segala keriuhannya, dari sisi kenyamanan, sebenarnya tak lebih nyaman dibanding di televisi. Contohnya saat kita menonton ajang balap.

Saat menonton balap di televisi, kita tentu bisa melihat secara detail momen demi momen yang terjadi; siapa pebalap yang sedang menyalip, di tikungan berapa dia menyalip, ataupun saat ada pebalap yang mengalami kecelakaan.

Berbeda halnya saat menonton langsung balapan di sirkuit.

Baca juga: Tingkat Kenyamanan Nonton di Sirkuit Mandalika Berdasarkan Harga Tiket

Tribune sirkuit tak sama seperti tribune stadion sepak bola atau bulu tangkis yang bisa menjangkau hampir semua sisi arena pertandingan.

Terlalu luasnya area sirkuit membuat tak semua sisi trek bisa terjangkau penonton dari satu sisi tribune.

Pemandangan di tikungan 3,4,dan 5 Sirkuit Mandalika dilihat dari tribune Main Grand Stand 1B.Kompas.com/Alsadad Rudi Pemandangan di tikungan 3,4,dan 5 Sirkuit Mandalika dilihat dari tribune Main Grand Stand 1B.

Penonton balap di sirkuit hanya bisa sesekali melihat aksi para pebalap.

Selama pebalap sedang tidak melintasi trek depan tribune di mana kita berada, kita tentu tak bisa menyaksikan langsung aksinya, bahkan untuk sekadar mendengar raungan suara motornya.

Kondisi itu pula yang Kompas.com amati saat menonton langsung balapan di Sirkuit Mandalika, Lombok, akhir pekan lalu.

Tak ada satu pun tribune yang mampu menjangkau seluruh sisi trek yang panjang totalnya mencapai 4,3 kilometer, bahkan di tribune paling mahal sekalipun.

Baca juga: INFOGRAFIK: Profil Sirkuit Mandalika di NTB

Pemandangan trek Sirkuit Mandalika dari tribune Main Grand Stand 2.Kompas.com/Alsadad Rudi Pemandangan trek Sirkuit Mandalika dari tribune Main Grand Stand 2.

Kompas.com menonton balap World Superbike (WSBK) dari ruang media yang ada di tribune utama, bersebelahan dengan premium class.

Posisinya ada di pinggir trek lurus utama tempat garis start dan finis.

Dari posisi ini, kita hanya bisa melihat langsung aksi pebalap saat adu cepat di trek lurus.

Namun, setelah pebalap melewati tikungan pertama, pemandangan adu cepat itu lenyap seketika seiring dengan hilangnya suara motor.

Baca juga: Bermandikan Cahaya Sunset di Penutup WSBK Sirkuit Mandalika...

Pemandangan tikungan pertama Sirkuit Mandalika dari tribune Main Grand Stand 1.Kompas.com/Alsadad Rudi Pemandangan tikungan pertama Sirkuit Mandalika dari tribune Main Grand Stand 1.

Untungnya, fasilitas di ruang media hampir sama nyamannya dengan di premium class.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com