KOMPAS.com - Toprak Razgatlioglu mengukir catatan bersejarah di Sirkuit Mandalika. Pebalap asal Turki itu memastikan diri sebagai juara dunia Superbike World Championship (WSBK) pada seri terakhir yang digelar di Indonesia.
Toprak Razgatlioglu mengunci gelar juara dunia WSBK 2021 setelah finis di urutan kedua pada Race 1 di Sirkuit Mandalika, Minggu (21/11/2021) siang WIB. Kemudian pada Race 2, ia menempati posisi keempat.
Hasil WSBK Indonesia 2021 di Sirkuit Mandalika membuat Razgatlioglu (Pata Yamaha) mengukuhkan dirinya sebagai juara dunia baru ajang balap motor produksi massal tersebut.
Di klasemen akhir WSBK 2021, Razgatlioglu mengoleksi 564 poin, unggul 13 poin atas juara bertahan Jonathan Rea (Kawasaki).
Toprak Razgatlioglu pun mengakhiri dominasi Jonathan Rea pada ajang WSBK yang telah berlangsung selama enam musim.
Berikut Kompas.com menjayikan lima fakta menarik Toprak Razgatlioglu, sang juara dunia baru WSBK.
Baca juga: Profil Toprak Razgatlioglu: Juara Dunia WSBK 2021, Pengukir Sejarah di Mandalika
Toprak yang kini berusia 25 tahun adalah putra pengendara motor akrobat (stunt motorcyclist ) ternama Turki, Arif Razgatlioglu.
Ayah Toprak meninggal dunia pada 17 November 2017 karena kecelakaan sepeda motor di Antalya.
Toprak pun mempersembahkan gelar juara dunia WSBK 2021 untuk mendiang ayahnya.
"Dia selalu berjuang untuk saya dan dia tak mungkin bisa melihat ketika saya berhasil menjadi juara dunia. Namun, dia selalu mengatakan, 'Toprak akan menjadi juara dunia."
"Dia meninggal empat tahun lalu, tetapi hari ini kami adalah juara. dan gelar ini saya persembahkan untuknya," tutur Toprak.
Toprak mendapatkan motor pertamanya pada usia lima tahun. Ia kemudian suskes menjuarai ajang motocross di Turki sebanyak empat kali.
Dilansir dari laman resmi WSBK, Toprak Razgatlioglu mulai berkompetisi di ajang balap motor 600cc pada usia 13 tahun.
Baca juga: Sempat Pasrah, Toprak Kini Bisa Persembahkan Gelar WSBK untuk Sang Ayah
Pada 2011, Razgatlioglu mengikuti kejuaraan Yamaha R6 Dunlop Cup. Dua tahun kemudian, ia sukses menembus ajang Red Bull Rookies Cup.
Karier Razgatlioglu di dunia balapa motor terus menanjak. Selepas dari Red Bull Rookies Cup, ia naik ke European Superstock 600 Championship (2015), lalu FIM Superstock 1000 Cup (2016), dan European Superstock 1000 Championship pada 2017.