FIBA Women's Asia Cup 2021: Lawan Kazakhstan, Timnas Basket Putri Indonesia Ingin Revans

KOMPAS.com - Timnas basket putri Indonesia bertekad meraih hasil maksimal selama bertanding di Grup B FIBA Women's Asia Cup 2021 Divisi B.

FIBA Women's Asia Cup 2021 Divisi B dihelat di Amman, Jordania, pada 7-13 November 2021.

Perjuangan timnas basket putri Indonesia akan dibuka dengan duel melawan Kazakhstan, Minggu (7/11/2021) malam.

Kazakhstan merupakan lawan yang tangguh. Hal ini terbukti dengan capaian mereka pada 2017.

Saat itu, mereka nyaris promosi ke Divisi A setelah menutup perjuangan menjadi runner-up. Kekuatan Kazakhstan juga dinilai masih bagus hingga kini.

Hal ini diketahui setelah manajer timnas basket putri Indonesia, Christopher Tanuwidjaja, mendapatkan bocoran kekuatan lawan.

Baca juga: Jelang FIBA Womens Asia Cup 2021, Perbasi Gandeng Pelatih Baru

Adapun Kazakhstan juga masih diperkuat eks pemain yang berlaga di Asian Games 2018.

"Kami sudah mendapatkan data lebih banyak tentang Kazakhstan yang diperkuat oleh empat pemain yang masih sama dengan yang datang ke Jakarta saat Asian Games 2018, sedangkan delapan emain lainnya berbeda," ungkap Christopher dalam rilis Perbasi yang diterima Kompas.com, Minggu (7/11/2021).

Pada Asian Games 2018, timnas basket putri Indonesia berada satu grup dengan Kazakhstan di Grup X. Saat itu, Srikandi Merah Putih takluk 73-85.

Kemudian pada pertemuan kedua, Indonesia kembali kalah dari wakil Kazakhstan di laga play-off peringkat kelima sampai kedelapan Asian Games 2018.

Dalam duel di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, itu timnas basket putri Indonesia kalah 65-93.

Baca juga: FIBA Womens Asia Cup 2021, Andalan Timnas Basket Putri Indonesia Cedera

Untuk membuka jalur promisi ke Divisi A sekaligus balas dendam atas kekalahan di Asia Games 2018, Christopher Tanuwidjaja punya resep tersendiri.

"Kami membahas game plan dalam rapat tim. Namun, kami tetap fokus pada kekuatan sendiri, kemudian konsentrasi game per game yang akan kami hadapi," ujar Itop, sapaan akrab Christopher.

Fokus pada kekuatan sendiri menjadi penting karena lawan di Jordania tidak mudah.

Selain Kazakhstan, Indonesia juga akan menghadapi kekuatan tuan rumah, Jordania.