Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Pedro Acosta, Pebalap Rookie Pertama Juara Dunia Moto3

Kompas.com - 07/11/2021, 20:30 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis


KOMPAS.com - Pebalap Red Bull KTM Ajo, Pedro Acosta, berhasil menjadi juara dunia Moto3 musim 2021.

Pedro Acosta menjadi juara Moto3 2021 setelah pesaing terdekatnya, Dennis Foggia (Leopard Racing), mengalami crash, pada lap terakhir di Sirkuit Algarve, Minggu (7/11/2021).

Dennis Foggia mengalami kecelakaan setelah tertabrak Darryn Binder dan tidak bisa melanjutkan balapan.

Di sisi lain, Pedro Acosta berhasil menyelesaikan balapan GP Algarve setelah finis di urutan pertama.

Baca juga: Profil Sirkuit Algarve, Lintasan Balap seperti Roller Coaster

Alhasil, Acosta berhak mendapat 25 poin setelah meraih podium utama di Sirkuit Algarve.

Tambahan 25 poin tersebut membuat Acosta kini memimpin klasemen pebalap Moto3 dengan koleksi 259 poin.

Pebalap asal Spanyol itu kini unggul 46 poin atas Foggia yang berada di peringkat kedua.

Dengan satu balapan tersisa, Pedro Acosta dipastikan menjadi juara dunia Moto3 karena perolehan poinnya tidak mungkin lagi terkejar oleh Foggia.

Adapun, Pedro Acosta menjadi pebalap debutan alias rookie pertama yang mampu meraih gelar juara dunia Moto3 atau kelas ringan sejak Loris Capirossi yang menjuarai GP 125 pada 1990.

Baca juga: Kisah Pertemuan Pertama Francesco Bagnaia dengan Valentino Rossi

Penampilan Pedro Acosta di Moto3 mendapat perhatian Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo

Penampilan hebat yang ditunjukkan Pedro Acosta di musim debutnya di kelas Moto3 langsung mencuri perhatian rider veteran sekaligus legenda MotoGP Valentino Rossi.

Valentino Rossi mengaku sudah terkesan dengan penampilan Pedro Acosta sejak merebut posisi kedua pada balapan debut di Moto3.

"Pekan lalu dia sudah impresif, tetapi hari ini dia start dari pitlane dan lap demi lap memperbaiki posisinya," kata Valentino Rossi dalam wawancara dengan MotoGP pada April 2021 lalu dilansir dari laman Bolasport.com.

Baca juga: Keunikan Desain Sarung Tangan Pebalap MotoGP

"Dia juga membawa pebalap lain ke grup terdepan tetapi terutama ketika tiba di grup terdepan dia mampu menyalip pebalap lain."

"Kemudian pada lap terakhir dia mampu menciptakan jarak, jadi penampilannya sangat impresif dan selamat untuknya," sambung pebalap berjuluk The Doctor.

Penampilan impresif Pedro Acosta di lintasan balap bukan hanya menarik perhatian Rossi saja, tetapi juga mantan pebalap MotoGP Jorge Lorenzo.

Jorge Lorenzo pun memprediksi Pedro Acosta bakal mempunyai masa depan cerah. Bahkan Lorenzo menilai Acosta mirip dengan empat pembalap sangar MotoGP, yakni Marc Marquez, Casey Stoner, Valentino Rossi, dan dirinya sendiri.

"Acosta sungguh terobsesi dengan motor dan kemenangan," tukas Jorge Lorenzo dilansir Juara.net dari Motosan.

Baca juga: Perbedaan Motor MotoGP, Moto2, dan Moto3

"Itu seperti Marc Marquez, Casey Stoner, Valentino Rossi, dan saya sendiri."

"Saya melihat masa depan yang bagus untuknya," imbuh eks pebalap MotoGP berjulukan X-Fuerra itu.

Biodata Singkat Pedro Acosta

Nama lengkap: Pedro Acosta
Tempat, tanggal lahir: Mazarron, 25 Mei 2004
Kewarganegaraan: Spanyol
Tinggi badan: 160 cm
Tim: Red Bul KTM Ajo
Prestasi:

  • Juara Dunia Moto3 2021
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com